JAKARTA, KOMPAS.com - Agus, pria yang menganiaya karyawati sekaligus mantan kekasihnya, Siti Rohanti (46), di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, membuang golok yang ia gunakan untuk membacok korban ke danau usai beraksi.
Hal itu terungkap saat Agus dibekuk tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Kampung Ciketing, Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Selasa (6/5/2025) pukul 18.00 WIB.
Dalam video berdurasi 52 detik yang diterima Kompas.com, polisi mulanya menginterogasi pelaku tentang di mana penganiayaan berat (anirat) terjadi, termasuk senjata tajam yang digunakan Agus.
“Saya pakai senjata golok, Pak,” ungkap Agus kepada petugas.
Baca juga: Nelangsa Wanita di Bekasi, Dianiaya Mantan Pacar hingga Pergelangan Tangan Hilang
“Disimpan di danau. Tahu (tempat menyimpan golok),” urai Agus.
“Oke, kita ke sana ya,” kata petugas.
Selanjutnya, petugas membantu Agus berdiri dari posisi tiarap. Petugas juga memakaikan kaus berwarna abu-abu ke Agus yang semula bertelanjang dada.
Kemudian, Agus digiring menuju sebuah danau, lokasi tempat pelaku menyembunyikan barang bukti.
Adapun Agus ditangkap di sebuah rumah kosong tanpa perabotan. Akibat kondisi ruangan kosong, teriakan para polisi menggema saat penangkapan berlangsung.
Baca juga: Detik-detik Pria Penganiaya Mantan Pacar di Bekasi Ditangkap, Sembunyi di Rumah Kosong
Dalam video, Agus terlihat dalam posisi tiarap dengan bertelanjang dada dan bercelana panjang hitam. Kedua tangan pelaku diborgol oleh petugas untuk menghindari potensi melarikan diri.
“Tiarap! Tiarap! Tiarap! Namamu siapa?” tanya seorang petugas.
“Agus, Pak,” ujar pelaku.
Polisi lalu bertanya apakah Agus mengetahui kesalahannya atau tidak.
“Tahu, Pak. Sudah melukai orang,” jawab Agus.
Diberitakan sebelumnya, Siti Rohanti mengalami luka parah setelah dibacok oleh mantan kekasihnya hingga pergelangan tangan kirinya putus.