Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih Baik Beli Emas Kadar Berapa? Panduan Investasi Emas yang Tepat

Kompas.com - 07/06/2025, 09:42 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Emas telah lama dikenal sebagai instrumen investasi yang aman dan menguntungkan. Namun, bagi investor pemula, memilih kadar emas yang tepat bisa menjadi tantangan.

Nah, lebih baik beli emas kadar berapa?

Artikel ini akan membahas kadar emas yang paling cocok untuk investasi.

Baca juga: Libur Idul Adha, Harga Emas Antam 6 Juni 2025 Susut Rp 9.000 Per Gram

 

Ilustrasi emas, emas batangan, logam mulia. Harga emas hari ini, Kamis (1/5/2025).PEXELS/MICHAEL STEINBERG Ilustrasi emas, emas batangan, logam mulia. Harga emas hari ini, Kamis (1/5/2025).

Emas 24 karat, pilihan utama untuk investasi

Emas 24 karat memiliki kadar kemurnian antara 99,00 hingga 99,99 persen, menjadikannya pilihan terbaik untuk investasi jangka panjang.

Keunggulan utama dari emas 24 karat adalah nilai intrinsiknya yang tinggi dan stabilitas harga yang lebih terjaga. Emas jenis ini juga lebih mudah dijual kembali karena memiliki standar internasional dan sertifikat keaslian yang jelas.

Emas 24 karat dikenal karena kemampuannya mempertahankan nilai di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil.

Ketika pasar saham mengalami penurunan atau inflasi meningkat, maka harga emas akan cenderung naik. 

Baca juga: Harga Emas Dunia Turun Usai Panggilan Telepon Trump-Xi Beri Sinyal Ketegangan Dagang Mereda

Emas 22 karat, alternatif untuk perhiasan dan investasi kecil

Emas 22 karat memiliki kandungan emas murni sekitar 91,6 persen. Emas jenis ini sering digunakan untuk perhiasan karena lebih keras dan tahan lama dibandingkan emas 24 karat.

Namun, untuk tujuan investasi, emas 22 karat kurang ideal karena nilai jual kembalinya yang lebih rendah dan biaya pembuatan perhiasan yang tinggi.

Emas 18 karat, cocok untuk perhiasan, tetapi kurang tepat untuk investasi 

Halaman:


Terkini Lainnya
InJourney Hospitality Group Salurkan Hewan Kurban Idul Adha
InJourney Hospitality Group Salurkan Hewan Kurban Idul Adha
Ekbis
Bupati Raja Ampat: Masyarakat Tak Mau Tambang Nikel PT Gag Ditutup ...
Bupati Raja Ampat: Masyarakat Tak Mau Tambang Nikel PT Gag Ditutup ...
Ekbis
Meski Kantongi Izin Resmi, Bahlil Perketat Pengawasan 5 Perusahaan Tambang di Raja Ampat
Meski Kantongi Izin Resmi, Bahlil Perketat Pengawasan 5 Perusahaan Tambang di Raja Ampat
Ekbis
OJK: Buron Kasus Investree Adrian Gunadi Ada di Qatar
OJK: Buron Kasus Investree Adrian Gunadi Ada di Qatar
Ekbis
7.000 Pekerjanya Kena PHK, P&G Tak Kebal Efek Tarif Trump
7.000 Pekerjanya Kena PHK, P&G Tak Kebal Efek Tarif Trump
Ekbis
Peringati Idul Adha 1446 H, Pertamina Hulu Salurkan Ribuan Hewan Kurban  hingga ke Pelosok
Peringati Idul Adha 1446 H, Pertamina Hulu Salurkan Ribuan Hewan Kurban hingga ke Pelosok
Ekbis
Disney Lakukan PHK, Ratusan Karyawan Bagian Film, Televisi dan Keuangan Terdampak
Disney Lakukan PHK, Ratusan Karyawan Bagian Film, Televisi dan Keuangan Terdampak
Ekbis
Cara Pesan SR022 via wondr by BNI, Bisa Dapat Cashback hingga Rp 15 Juta
Cara Pesan SR022 via wondr by BNI, Bisa Dapat Cashback hingga Rp 15 Juta
Ekbis
LQ45 Masih Tertekan, Stimulus Ekonomi dan Dividen Jadi 'Angin Segar' di Semester II 2025
LQ45 Masih Tertekan, Stimulus Ekonomi dan Dividen Jadi "Angin Segar" di Semester II 2025
Cuan
Perusahaan Tambang di Pulau Gag Raja Ampat Dapat Keistimewaan Khusus
Perusahaan Tambang di Pulau Gag Raja Ampat Dapat Keistimewaan Khusus
Energi
BSU Juni-Juli 2025 Cair, Simak Cara Cek dan Kriterianya
BSU Juni-Juli 2025 Cair, Simak Cara Cek dan Kriterianya
Ekbis
Mentan Geram Ada Oknum yang Manipulasi Data Stok Beras, Bakal Ambil Langkah Hukum
Mentan Geram Ada Oknum yang Manipulasi Data Stok Beras, Bakal Ambil Langkah Hukum
Ekbis
Gubernur Papua Barat Daya Bantah Isu Kerusakan Lingkungan di Pulau Gag: Hoaks, Air Lautnya Biru...
Gubernur Papua Barat Daya Bantah Isu Kerusakan Lingkungan di Pulau Gag: Hoaks, Air Lautnya Biru...
Ekbis
6 Mitos soal AI yang Dipatahkan Studi Global, Termasuk Soal Ancaman terhadap Pekerjaan
6 Mitos soal AI yang Dipatahkan Studi Global, Termasuk Soal Ancaman terhadap Pekerjaan
Ekbis
OECD Prediksi Defisit APBN Indonesia Naik tapi Masih Sesuai Batas Aman
OECD Prediksi Defisit APBN Indonesia Naik tapi Masih Sesuai Batas Aman
Keuangan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau