KOMPAS.com – Gaji Komcad SPPI menjadi salah satu hal yang menarik perhatian setelah pemerintah membuka rekrutmen besar-besaran untuk program Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) pada 2025.
Program ini dirancang untuk melahirkan 30.018 lulusan sarjana dari berbagai disiplin ilmu yang akan dilatih sebagai bagian dari Komponen Cadangan (Komcad).
Baca juga: Cara Cek Bansos PKH dan BPNT 2025 Lewat Aplikasi Resmi Kemensos
Dilansir dari laman resmi Universitas Pertahanan (Unhan), para peserta akan menempuh pendidikan dasar militer selama 280 jam serta pelatihan manajerial selama 299 jam.
Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk membentuk petugas SPPI yang profesional, memiliki semangat bela negara, dan mampu mendukung berbagai program pemerintah, termasuk Makan Bergizi Gratis (MBG) di tingkat kecamatan dan kabupaten.
Baca juga: Cara Cek Penerima PIP 2025 dan Status Pencairannya, Klik pip.kemendikdasmen.go.id
Peserta yang berhasil menyelesaikan pendidikan Komcad SPPI salah satunya akan ditempatkan sebagai Kepala Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) program MBG.
Mereka juga berkesempatan diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di BGN.
Baca juga: Mengenal Pemilik Aquviva, Air Mineral Baru yang Ramaikan Pasar AMDK
Dilansir dari akun Instagram resmi @kemhanri dan @badangizinasional.ri, lulusan program ini disiapkan untuk menjadi generasi muda tangguh yang berpikir kritis dan memiliki kepedulian sosial. Dalam keterangannya, Kementerian Pertahanan (Kemhan) menuliskan:
“SPPI dirancang untuk mencetak generasi muda yang tangguh, berpikir kritis, dan peduli sosial. Lulusan program ini akan diangkat menjadi ASN di Badan Gizi Nasional, berperan dalam memastikan setiap anak mendapatkan akses gizi yang layak," tulis akun @kemhanri.
Baca juga: Mulai 1 Agustus 2025, KA Pasundan Pakai Kereta Ekonomi New Generation
Lihat postingan ini di Instagram
Baca juga: Kereta Stainless Steel New Generation: Daftar KA dan Rutenya per Juli 2025
Gelar atau pangkat yang disandang lulusan Komcad SPPI mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara.
Adapun jenjang pangkat Komcad SPPI berdasarkan ijazah terakhir adalah sebagai berikut:
Lalu, berapa gaji Komcad SPPI?
Baca juga: Daftar Terbaru Kereta Api Ekonomi New Generation 2025 dan Rutenya
Sebagai ASN PPPK, gaji Komcad SPPI akan disesuaikan dengan ketentuan dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 11 Tahun 2024. Berikut daftar gaji ASN PPPK berdasarkan golongan:
Selain gaji, ASN di BGN juga berhak atas tunjangan kinerja (tukin) yang besarannya diatur dalam peraturan terpisah.
Baca juga: Ramai Isu Gaji PNS Naik 16 Persen pada 2025, Ini Penjelasan BKN
Komponen Cadangan atau Komcad adalah bagian dari sistem pertahanan negara yang bertugas memperkuat kekuatan utama Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat dibutuhkan.
Sesuai UU Nomor 23 Tahun 2019, Komcad dibentuk dari sumber daya manusia sipil, baik pria maupun wanita, yang secara sukarela mendaftar, lolos seleksi administrasi, dan mengikuti pelatihan militer dasar di satuan TNI.
Setelah pelatihan, anggota Komcad akan kembali ke kegiatan sipil namun tetap siap dikerahkan jika negara membutuhkan tambahan kekuatan pertahanan.
Baca juga: Berapa Gaji Tamtama TNI 2025? Ini Daftar Lengkap dan Tunjangannya
Pada dasarnya, program SPPI memberi peluang besar bagi lulusan sarjana untuk mengabdi pada negara lewat jalur Komcad, dengan prospek pengangkatan menjadi ASN dan penghasilan tetap.
Gaji Komcad SPPI mengikuti skema PPPK sesuai golongan, dengan tambahan tunjangan kinerja, menjadikan program ini layak dipertimbangkan oleh generasi muda yang ingin berkontribusi bagi pembangunan dan pertahanan bangsa.
Baca juga: Daftar Gaji TNI AD, AL, AU Tahun 2025 dan Tunjangan Lengkapnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gaji Komcad SPPI: Bisa Tembus Rp 5 Jutaan per Bulan, Begini Rinciannya".
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini