Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Turun 1,21 Persen, Rupiah Menguat

Kompas.com - 01/09/2025, 16:28 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan terakhir hari ini, Senin (1/9/2025).

IHSG hari ini turun 94,42 poin (1,21 persen) ke level 7.736,06.

IHSG hari ini bergerak melemah sejak sesi pertama. IHSG bahkan sempat melemah lebih dari 3 persen pada perdagangan sesi pertama hari ini, mencapai titik terendah di level 7.547,56.

Setelah itu, pada sesi kedua, IHSG cenderung mengalami penguatan meskipun belum mampu kembali ke level pembukaannya.

Baca juga: IHSG Sempat Melandai 3 Persen, Bos BEI Sebut Akibat Persepsi

Data perdagangan hari ini menunjukkan, 172 saham melaju di zona hijau dan 539 saham berada di zona merah. Sementara itu, 99 saham lainnya stagnan.

Jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 23,50 triliun dengan volume 38,72 miliar saham.

Saham-saham yang menjadi top losers dan membuat IHSG terseret ke zona merah adalah Barito Pacific (BRPT) yang turun 2,74 persen ke level 2.130. Kemudian, Bank Mandiri (BMRI) turun 2,75 persen ke level 4.600. Lalu, emiten Bank Rakyat Indonesia (BBRI) turun 1,73 persen ke level 3.980.

Sedangkan, saham-saham yang menjadi top gainers dan menahan IHSG agar tidak jatuh lebih dalam adalah Aneka Tambang (ANTM) yang naik 5,26 persen ke level 3.200. Kemudian, Semen Indonesia (SMGR) naik 2,64 persen ke level 2.720. Lalu, emiten Adaro Andalan Indonesia (AADI) naik 2,17 persen ke level 7.050.

Sementara itu, pasar saham kawasan mayoritas ditutup di zona hijau; indeks Strait Times naik 0,15 persen (6,36 poin) di level 4.276,06. Shanghai Composite naik 0,46 persen (17,6 poin) ke level 3.875,53. Kemudian Hang Seng naik 2,15 persen (539,80 poin) di level 25.617,41.

Sedangkan Nikkei 225 turun 1,24 persen (529,69 poin) di level 42.288,80 dan

Rupiah

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini ditutup menguat.

Mata uang garuda ditutup pada level Rp 16.418,5 per dollar AS atau menguat 0,49 persen (81,00 poin) dibandingkan dengan penutupan sebelumnya di level Rp 16.499,5.

Sementara itu, mengacu pada kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Senin (1/9/2025) berada di level Rp 16.463 per dollar AS, atau melemah dibandingkan dengan Jumat (29/8/2025) yang berada di level Rp 16.461 per dollar AS.

Baca juga: BI Siap Jaga Stabilitas dan Likuiditas Rupiah

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Industri
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Ekbis
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
Keuangan
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau