Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga Minta Pengusaha Buka Program Magang Berbayar untuik Freshgraduate

Kompas.com - 04/09/2025, 22:03 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta para pengusaha untuk membuka program magang berbayar bagi lulusan baru perguruan tinggi.

Permintaan ini disampaikan ketika Airlangga bertemu para pengusaha dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dalam acara Luncheon and Discussion di Menara Kadin Indonesia, Jakarta, Kamis (4/9/2025).

Menurutnya, program magang selama 6 bulan ini akan menjadi bekal bagi para lulusan baru agar lebih siap memasuki dunia kerja. Bahkan dapat membuka peluang penyerapan angkatan kerja baru.

"Tadi saya sampaikan usulkan agar para pengusaha besar bisa membuka untuk magang para lulusan perguruan tinggi yang sebentar lagi akan masuk ke lapangan kerja," ujar Airlangga.

Baca juga: Ketum Kadin Ungkap Banyak Pengusaha Mengeluh Aksi Demo Anarkis Ganggu Bisnis

Untuk mewujudkan usulan tersebut, Airlangga mempercayakan pada Kadin Indonesia untuk mengkoordinasikan pelaksanaan program magang ini.

Namun dia menekankan selama menjalani program magang ini, perusahaan wajib memberikan upah yang layak bagi peserta magang.

Pasalnya, para peserta yang bisa ikut program ini merupakan mahasiswa yang sudah mendapat gelar sarjana. Mereka mengikuti magang karena belum diterima kerja bukan untuk mendapatkan nilai kuliah seperti kuliah kerja nyata (KKN).

"Tolong dibayar honornya juga, bukan gratisan. Bukan full salary is okay, tetapi tetap dibayar ," tegasnya.

Airlangga menambahkan, apabila para pengusaha menyetujui usulan ini, dirinya akan membawa usulan ke Presiden Prabowo Subianto untuk meminta persetujuan.

Baca juga: Airlangga Minta Pengusaha Tahan Diri, Jangan Ada PHK

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie mengatakan, pihaknya menyambut baik usulan Airlangga tersebut. Namun pihaknya perlu melakukan pembahasan lebih lanjut.

"Intinya tinggal dibicarakan lebih detail. Pada akhirnya, yang penting adalah produktivitas. Selama program magang ini bisa memberikan nilai tambah, tentu perusahaan akan terbuka terhadap skema pembayarannya," ucap Anindya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Industri
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Ekbis
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
Keuangan
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau