SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang anggota Ditresnarkoba Polda Jawa Timur (Jatim) mengalami luka bacok saat melakukan penyelidikan di Bangkalan.
Anggota berinisial A dari Subdit III Ditresnarkoba tersebut diserang saat hendak menangkap seorang bandar narkoba yang selama ini menjadi target kepolisian.
Baca juga: Polda Metro: Kami Bakal Miskinkan Para Bandar Narkoba
Akibat serangan tersebut, A mengalami luka di bagian belakang tubuh dan kepala, sehingga harus mendapatkan perawatan medis di salah satu rumah sakit di Surabaya.
Saat ini, terduga pelaku masih dalam pencarian oleh anggota gabungan dari Ditresnarkoba dan Ditreskrimum Polda Jatim.
“Masih dicari (terduga pelaku),” ujar Dirresnarkoba Polda Jatim, Kombes Pol Robert da Costa, saat dikonfirmasi Kompas.com pada Senin (18/8/2025).
Pencarian terhadap terduga pelaku tidak hanya dilakukan jajaran Polda Jatim. Polres Bangkalan pun terlibat.
Baca juga: Perempuan asal Pasuruan Ditangkap Polisi karena Fasilitasi Peredaran Narkoba
Seluruh jajaran terkait telah diterjunkan untuk mempercepat proses penangkapan.
Meskipun mengalami insiden tersebut, polisi memastikan bahwa kondisi anggota A telah berangsur membaik pasca-pembacokan menggunakan senjata tajam di Bangkalan.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini