KOMPAS.com - Kazakhstan termasuk negara di Asia Tengah, sekaligus negara terluas kesembilan di dunia. Negara ini bisa dikunjungi secara bebas visa oleh wisatawan nasional asal Indonesia.
"Seperti yang Anda ingat, usai pandemi, kami telah memberlakukan bebas visa untuk warga negara Indonesia selama 30 hari," ucap Duta Besar Kazakhstan untuk Indonesia, Serzhan Abdykarimov saat peluncuran majalah "Salam Kazakhstan" di Gran Melia, Jakarta Selatan, Selasa (27/5/2025).
Baca juga: 7.308 Turis Kazakhstan dan Tajikistan Berkunjung ke Indonesia pada 2023, Dominan ke Labuan Bajo
Negara yang sebagian besar penduduknya beragama Islam dan Kristen ini punya beragam daya tarik wisata yang sayang dilewatkan. Apa saja?
Kazakhstan punya puncak bersalju di Pegunungan Altai yang masuk daftar situs Warisan Dunia UNESCO.
Dilansir dari majalah "Salam Kazakhstan" yang Kompas.com peroleh, pegunungan ini menjadi rumah satwa liar dan petroglif kuno.
Untuk diketahui, pegunungan ini membentang di empat negara yakni Kazakhstan, Rusia, Mongolia, dan China.
Baca juga: Kenapa Geopark Kaldera Toba Dapat Kartu Kuning UNESCO? Ini Penjelasan Kemenpar
Kazakhstan menjadi rumah dari jenis apel liar Malus sieversii, yang merupakan nenek moyang buah apel modern saat ini. Lokasi perkebunan apel liar berada di Pegunungan Tian Shan.
Dilansir dari Smithsonian Magazine, banyak yang meyakini bahwa apel berasal dari Asia Tengah.
Biji buah ini tersebar lewat sistem pencernaan beruang dan mamalia besar lainnya, termasuk kuda-kuda para pedagang Jalur Sutra yang akhirnya mencapai Eropa.
Salah satu varietas apel terkenal di negara ini adalah apel aport yang berukuran besar, bertekstur renyah, dan terasa manis.
Baca juga: 5 Oleh-oleh Khas Malang, Serba Apel
View this post on Instagram