Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulau di Jepang Ini Punya Pohon Pisang dan Kelapa, Mirip Suasana Indonesia

Kompas.com - 03/09/2025, 18:51 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Saat mendengar kata Jepang, mungkin yang terbayang adalah bunga sakura, musim salju, atau kota modern seperti Tokyo dan Osaka.

Namun, ternyata ada satu daerah di Jepang yang justru terasa seperti sedang berada di Indonesia.

Di daerah ini, deretan pohon pisang dan kelapa tumbuh subur di sepanjang jalan.

Pemandangannya berbeda dengan bayangan khas Jepang pada umumnya dan justru lebih mirip suasana tropis di tanah air.

Menariknya, kondisi alam tersebut memang dipengaruhi oleh iklim subtropis yang membuat kawasan ini terasa hangat hampir sepanjang tahun.

Tidak heran bila banyak tanaman tropis bisa tumbuh dengan baik.

Selain tumbuhan tropis, destinasi wisata pulau di Jepang ini juga memiliki pantai dan kepulauan yang mirip dengan Indonesia.

Kebun pohon pisang dan kelapa di Pulau Ishigaki, Okinawa, Jepang. Suasana di Okinawa mirip dengan Indonesia.SHUTTERSTOCK/APRILFLOWER Kebun pohon pisang dan kelapa di Pulau Ishigaki, Okinawa, Jepang. Suasana di Okinawa mirip dengan Indonesia.

Keseruan lain datang dari diaspora Indonesia yang menetap di sana.

Mereka mengaku suasana di daerah ini begitu akrab, seolah sedang pulang kampung. Bahkan, sekadar berjalan-jalan sudah bisa membuat rindu tanah air sedikit terobati.

Bagi wisatawan, daerah ini bisa jadi alternatif destinasi ketika mencari pengalaman berbeda di Jepang.

Tidak hanya budaya dan sejarah, tapi juga nuansa tropis yang jarang ditemui di wilayah lain Negeri Sakura.

Penasaran pulau mana yang dimaksud dan seperti apa cerita lengkap para diaspora Indonesia di sana?

Simak selengkapnya di Mirip Indonesia, Pulau di Jepang Ini Punya Banyak Pohon Pisang dan Kelapa

Baca juga:

@ohayo_jepang "UMAA!! OISHII!!” Orang Jepang heboh banget tiap makan, sampe teriak segala! Kamu mungkin ngira mereka marah-marah... Padahal itu cara mereka menghargai makanan. ????‍?????? Di Jepang, ekspresi saat makan adalah bentuk penghargaan. Dan ini bukan sekadar sopan santun, tapi budaya yang maknanya dalam banget: ???? 1. Menghargai yang masak Bilang “Oishii!” atau “Umai!” (artinya enak banget) itu tanda kita menghormati yang masak — entah itu chef di restoran atau mama di rumah. ???? 2. Menghargai yang ngajak makan Kalau kamu diajak makan, berarti kamu dianggap dekat. Ekspresi puas kamu nunjukin kamu menikmati kebersamaan itu. ???? 3. Menghargai makanannya itu sendiri Bagi orang Jepang, makanan = rezeki yang layak diapresiasi. Makanya mereka angguk-angguk, nyeletuk, bahkan nyeruput ramen keras-keras tanpa malu. ???? Awalnya emang bikin kaget. Tapi setelah ngerti maknanya… bisa-bisa kamu juga ikutan, teriak “OISHIII!!” tiap suapan ???? ???? Polling: Kalau makanannya enak banget, kamu biasanya… Kreator Konten: Zahra Permata Jodea Produser: Siti Annisa Penulis: Faesal Mubarok Editor: Yuharrani Aisyah #OhayoJepang #HidupdiJepang #KerjadiJepang #MagangdiJepang #Tinggaldijepang #BudayaJepang ? suara asli - Ohayo Jepang

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Travel News
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Travel News
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Travel News
Hari Ini, Tiket Masuk TMII Cuma Rp 26.250
Hari Ini, Tiket Masuk TMII Cuma Rp 26.250
Travel News
Benda Berbahaya Ini Ternyata Sering Kita Bawa di Pesawat
Benda Berbahaya Ini Ternyata Sering Kita Bawa di Pesawat
Travel News
Unik! Desa Nagoro di Jepang Dipenuhi Boneka, Warganya Tinggal Sedikit
Unik! Desa Nagoro di Jepang Dipenuhi Boneka, Warganya Tinggal Sedikit
Travelpedia
10 Kota di Dunia yang Paling Nyaman untuk Pejalan Kaki, Adakah Jakarta?
10 Kota di Dunia yang Paling Nyaman untuk Pejalan Kaki, Adakah Jakarta?
Travelpedia
Awas! Jangan Berfoto di 5 Tempat Wisata Ini, Melanggar Bisa Didenda hingga Rp 4 Juta
Awas! Jangan Berfoto di 5 Tempat Wisata Ini, Melanggar Bisa Didenda hingga Rp 4 Juta
Travelpedia
Jadwal Kapal Pelni Makassar-Surabaya Tanggal 8-29 September 2025, KM Labobar Berangkat Tanggal Berapa?
Jadwal Kapal Pelni Makassar-Surabaya Tanggal 8-29 September 2025, KM Labobar Berangkat Tanggal Berapa?
Travel News
Kemenhub Gelar Ramp Check Bus Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Kemenhub Gelar Ramp Check Bus Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Travel News
Jadwal KRL Jogja-Solo Tanggal 6-7 September 2025, Kereta Terakhir Jam Berapa?
Jadwal KRL Jogja-Solo Tanggal 6-7 September 2025, Kereta Terakhir Jam Berapa?
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau