Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Ketua Uji Klinis Sinovac Meninggal akibat Vaksin

Kompas.com - 21/05/2025, 08:48 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Kepala Divisi Surveilans dan Riset Klinis di PT Bio Farma, Novilia Sjafri Bachtiar diklaim meninggal dunia akibat vaksin Covid-19.

Saat pandemi merebak, Novilia merupakan ketua uji klinis vaksin yang dikembangkan oleh Sinovac.

Narasi yang beredar di media sosial mengaitkan wafatnya Novilia dengan kegagalan vaksin dan dampak buruk vaksin.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.

Narasi yang beredar

Informasi yang mengeklaim ketua uji klinis vaksin Sinovac meninggal akibat vaksin Covid-19 disebarkan oleh akun Facebook ini pada 27 Januari 2025. Arsipnya dapat dilihat di sini.

Pengunggah menyertakan tangkapan layar berita mengenai kabar duka wafatnya dr Novilia Sjafri yang merupakan ketua uji klinis vaksin Sinovac.

Berikut narasi yang ditulis:

Berita ini saja dulu sudah jadi bukti kalau vaksin covidnya itu gagal dan memiliki dampak efek buruk mematikan...

Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, yang mengeklaim ketua uji klinis vaksin Sinovac meninggal akibat vaksin Covid-19.akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, yang mengeklaim ketua uji klinis vaksin Sinovac meninggal akibat vaksin Covid-19.

 

Penelusuran Kompas.com

Novilia Sjafri meninggal dunia pada Rabu, 7 Juli 2021 di Rumah Sakit Santosa Bandung.

Sebagaimana yang pernah ditulis Kompas.com, Novilia merupakan sosok yang diat mengembangkan studi vaksin.

Ia terlibat dalam enam uji klinis vaksin, termasuk bOPV, Td pada wanita hamil, vaksin tifoid, rotavirus, influenza quadrivalen dan MR.

Kendati demikian, Novilia meninggal bukan akibat vaksin Covid-19, melainkan karena penyakitnya.

Dikutip dari Antara, ia mengembuskan napas terakhirnya setelah berjuang melawan penyakit Covid-19.

Vaksin Covid-19 justru membantu mencegah dan mengatasi Covid-19, termasuk vaksin Sinovac yang turut diuji oleh Novilia.

Berdasarkan laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), pemberian vaksinasi Sinovac 2 dosis dapat mencegah sekitar 96 persen risiko perawatan akibat Covid-19, serta mencegah sebesar 98 persen kematian karena Covid-19.

Kesimpulan

Narasi yang mengeklaim ketua uji klinis vaksin Sinovac meninggal akibat vaksin Covid-19 merupakan hoaks.

Novilia Sjafri meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona dan menderita Covid-19. Penyebab kematiannya bukan karena vaksin.

Vaksin Sinovac yang ia kembangkan justru membantu mencegah penularan Covid-19.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
INFOGRAFIK: Hoaks Ahmad Sahroni Dirawat di RS, Pingsan Setelah Tahu Rumahnya Dijarah
INFOGRAFIK: Hoaks Ahmad Sahroni Dirawat di RS, Pingsan Setelah Tahu Rumahnya Dijarah
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Ahmad Sahroni Ditangap Polisi di Bandara Soetta Hasil Rekayasa AI
[KLARIFIKASI] Video Ahmad Sahroni Ditangap Polisi di Bandara Soetta Hasil Rekayasa AI
Hoaks atau Fakta
Narasi Antek Asing di Balik Demonstrasi Dianggap Disinformasi dan Distorsi
Narasi Antek Asing di Balik Demonstrasi Dianggap Disinformasi dan Distorsi
Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Foto Keliru Affan Kurniawan | Hoaks 10 Brimob Tewas
Cek Fakta Sepekan: Foto Keliru Affan Kurniawan | Hoaks 10 Brimob Tewas
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manajemen Bantah Hotel Ritz-Carlton Mega Kuningan Dijual
[KLARIFIKASI] Manajemen Bantah Hotel Ritz-Carlton Mega Kuningan Dijual
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] PBB Gelar Sidang Darurat Membubarkan DPR RI
[HOAKS] PBB Gelar Sidang Darurat Membubarkan DPR RI
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Jokowi Tantang Para Demonstran Datang ke Rumahnya
[HOAKS] Jokowi Tantang Para Demonstran Datang ke Rumahnya
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Ini Kostum Iron Man Karya Seniman Tulungagung, Bukan Jarahan Rumah Sahroni
[KLARIFIKASI] Ini Kostum Iron Man Karya Seniman Tulungagung, Bukan Jarahan Rumah Sahroni
Hoaks atau Fakta
SAFEnet Terima 16 Aduan Terkait Doxing Saat Demonstrasi Akhir Agustus 2025
SAFEnet Terima 16 Aduan Terkait Doxing Saat Demonstrasi Akhir Agustus 2025
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Jenderal Israel Ditangkap Belanda atas Kejahatan Perang
INFOGRAFIK: Hoaks Jenderal Israel Ditangkap Belanda atas Kejahatan Perang
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Rumah Sri Mulyani Dibakar Para Perusuh Usai Penjarahan
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Rumah Sri Mulyani Dibakar Para Perusuh Usai Penjarahan
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Kerumunan WNA Cemas di Bandara Saat Ingin Tinggalkan Indonesia
INFOGRAFIK: Hoaks Kerumunan WNA Cemas di Bandara Saat Ingin Tinggalkan Indonesia
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Logo PKI yang Disita Polisi di Samarinda Tidak Terkait Demonstrasi Mahasiswa
[KLARIFIKASI] Logo PKI yang Disita Polisi di Samarinda Tidak Terkait Demonstrasi Mahasiswa
Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Megawati Menolak RUU Perampasan Aset?
CEK FAKTA: Benarkah Megawati Menolak RUU Perampasan Aset?
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] 10 Anggota Brimob Tewas akibat Demonstrasi Agustus 2025
[HOAKS] 10 Anggota Brimob Tewas akibat Demonstrasi Agustus 2025
Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau