Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Bangunan yang Dibakar Perusuh adalah Ruang Kerja Emil Dardak, Bukan Rumah Dinas

Kompas.com - 01/09/2025, 13:39 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan dengan narasi yang mengeklaim rumah dinas Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak dibakar dan dijarah perusuh pada Sabtu (30/8/2025) malam.

Namun, setelah ditelusuri narasi itu keliru dan perlu diluruskan agar informasinya tepat.

Narasi yang beredar

Unggahan yang mengeklaim rumah dinas Emil Dardak dibakar dan dijarah perusuh pada Sabtu (30/8/2025) malam dibagikan akun Facebook ini, ini, dan X ini. 

Ada kemungkinan masih ada akun lain yang ikut menyebar narasi itu.

Akun tersebut membagikan video dan gambar yang menampilkan kobaran api melalap sebuah bangunan.

Tangkapan layar Facebook video mengeklaim rumah dinas Emil Dardak dibakar massa pada Sabtu (30/8/2025) malamAkun Facebook Tangkapan layar Facebook video mengeklaim rumah dinas Emil Dardak dibakar massa pada Sabtu (30/8/2025) malam

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, bangunan yang dibakar oleh massa tidak dikenal pada Sabtu (30/8/2025) malam bukan rumah dinas Emil Dardak.

Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, para perusuh membakar bangunan di pintu gerbang sisi barat Gedung Negara Grahadi, Surabaya yang merupakan ruang kerja Emil Dardak.

Selain ruang kerja Emil, api juga  merusak beberapa ruangan, salah satunya ruang staf Biro Umum Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Tidak sampai di situ, kelompok tidak dikenal ini juga melakukan penjarahan di ruang wartawan yang berdekatan dengan ruang kerja Emil Dardak. 

Pembakaran itu dilakukan usai Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menemui pengunjuk rasa di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya sekitar pukul 21.00 WIB.

Saat itu, Khofifah menyampaikan akan berkoordinasi dengan Polrestabes Surabaya agar massa aksi yang ditahan segera dibebaskan.

Namun setelah itu, unjuk rasa berakhir ricuh dan berujung pada pembakaran. Kemungkinan para perusuh itu mendompleng aksi unjuk rasa yang semula berlangsung damai. 

Sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid rumah dinas yang ditempat Emil Dardak ikut terbakar dalam kericuhan yang terjadi pada Sabtu (30/8/2025) malam. 

Kesimpulan 

Unggahan yang mengekalim rumah dinas Emil Dardak dibakar dan dijarah massa merupakan informasi keliru.

Faktanya, bangunan yang dibakar merupakan ruang kerja Emil Dardak yang berada di sisi barat Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Selain melakukan pembakaran, massa juga menjarah barang di ruang wartawan yang berdekatan dengan ruang kerja Emil Dardak.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
INFOGRAFIK: Hoaks Zidane Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Simak Bantahannya
INFOGRAFIK: Hoaks Zidane Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Simak Bantahannya
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tautan untuk Dapat Bantuan Ayam Petelur Gratis dari Kementan
[HOAKS] Tautan untuk Dapat Bantuan Ayam Petelur Gratis dari Kementan
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Yusril dan Otto Hasibuan Sidak Rutan Salemba
[HOAKS] Video Yusril dan Otto Hasibuan Sidak Rutan Salemba
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Taspen Umumkan Kenaikan Gaji Pensiunan pada 2025, Cek Faktanya
INFOGRAFIK: Hoaks Taspen Umumkan Kenaikan Gaji Pensiunan pada 2025, Cek Faktanya
Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Ammar Zoni Bebas | KTP WN Israel
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Ammar Zoni Bebas | KTP WN Israel
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Obyek langit 3I/ATLAS adalah Komet, Bukan Pesawat Alien
[KLARIFIKASI] Obyek langit 3I/ATLAS adalah Komet, Bukan Pesawat Alien
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Mahfud MD Umumkan Bantuan Modal Usaha dari Pemerintah
[HOAKS] Video Mahfud MD Umumkan Bantuan Modal Usaha dari Pemerintah
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Dedi Mulyadi Bagikan Rp 50 Juta Lewat Kuis di Facebook
[HOAKS] Dedi Mulyadi Bagikan Rp 50 Juta Lewat Kuis di Facebook
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Istri Purbaya Mendapat Teror Berupa Kiriman Paket Darah Segar
INFOGRAFIK: Hoaks Istri Purbaya Mendapat Teror Berupa Kiriman Paket Darah Segar
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas pada Oktober 2025
[HOAKS] Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas pada Oktober 2025
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Kaesang Nyatakan Buruh, Petani, dan Ojol Memintanya Jadi Presiden
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Kaesang Nyatakan Buruh, Petani, dan Ojol Memintanya Jadi Presiden
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Balita Cuci Darah Ini Bukan Berlokasi di Indonesia
[KLARIFIKASI] Foto Balita Cuci Darah Ini Bukan Berlokasi di Indonesia
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pria Nigeria Menyamar Jadi Perempuan Saat Akan ke Dubai
[HOAKS] Pria Nigeria Menyamar Jadi Perempuan Saat Akan ke Dubai
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Hotman Paris Tunjukkan Bukti Ammar Zoni Tidak Bersalah
[HOAKS] Video Hotman Paris Tunjukkan Bukti Ammar Zoni Tidak Bersalah
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Fabrizio Romano Sebut Frank de Boer Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
[HOAKS] Fabrizio Romano Sebut Frank de Boer Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau