Faktanya, sebagian besar ikan yang hidup dari makanan jenis ini rentan terhadap sembelit.
Karena makanan serpihan dan makanan kering beku sangat kering, maka saat bersentuhan dengan uap air akan mulai mengembang. Ikan cupang akan memakannya sebelum benar-benar mengembang.
Baca juga: 6 Tanda Ikan Cupang Stres dan Cara Menanganinya
Jadi, jika Anda berencana memberi ikan cupang serpihan atau makanan kering beku ini, pastikan Anda merendamnya terlebih dahulu.
Sebagai alternatif, Anda bisa menggunakan pelet. Pelet direkomendasikan sebagai bagian dari diet seimbang, dan jika Anda membeli yang berkualitas tinggi, maka akan mengurangi kemungkinan ikan cupang mengalami sembelit.
Anda juga harus memastikan bahwa ikan cupang mendapatkan cukup hewan hidup dalam makanan mereka. Sementara pelet mengandung banyak nutrisi penting, namun tidak mengandung cukup nutrisi penting tertentu.
Pelet tidak mengandung banyak serat, misalnya. Makan hidup penting bagi ikan karnivora karena mereka secara tidak langsung mengonsumsi beberapa serat dari isi perut mangsanya.
Baca juga: Ciri Ikan Cupang Kesepian, Stres dan Cara Mengatasinya
Selain itu, kerangka mereka penuh dengan kitin, yang kaya serat. Kombinasi isi perut dan kerangka yang kaya kitin berarti ikan cupang akan mendapatkan banyak serat.
Daphnia dan larva nyamuk adalah sumber yang sangat baik untuk ini.
Berlawanan dengan kepercayaan populer, cacing darah seharusnya tidak menjadi bagian pokok dari nutrisi ikan cupang, tetapi sebagai makanan.