Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Ular Weling di Sekitar Rumah, Ini Bahayanya Menurut Ahli IPB

Kompas.com - Diperbarui 01/08/2025, 14:09 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Ular weling (Bungarus candidus) merupakan jenis ular yang perlu diwaspadai karena berbisa dan kerap ditemukan di lingkungan tempat tinggal.

Dilansir dari laman resmi Institut Pertanian Bogor (IPB), Senin (21/7/2025), Prof. Mirza Dikari Kusrini, pakar herpetologi dari IPB mengatakan bahwa racun ular weling termasuk jenis neurotoksin yang bisa menyebabkan kelumpuhan, bahkan kematian bila tidak segera ditangani.

Racun neurotoksin menyerang sistem saraf

Ular welingPIXABAY Ular weling

Berbeda dengan jenis ular berbisa lainnya, ular weling memiliki racun yang menyerang sistem saraf pusat. Akibatnya, korban bisa mengalami kelumpuhan otot, termasuk otot pernapasan.

"Kadang ular berbisa menghasilkan gigitan kering (dry bite), artinya menggigit tanpa mengeluarkan bisa. Tapi jika benar-benar tergigit dan tidak mendapat penanganan medis, korban bisa mengalami gagal napas dalam waktu 4–24 jam,” kata Prof. Mirza.

Baca juga: 6 Tempat Persembunyian Ular di Kamar Tidur, Segera Singkirkan!

Dia menambahkan, gejala bisa saja muncul secara ringan atau tertunda. Namun, dampaknya bisa sangat serius, terutama pada anak-anak yang memiliki daya tahan tubuh yang belum sekuat orang dewasa.

Tindakan pertama saat tergigit ular weling 

Menurut Prof. Mirza, penanganan pertama yang tepat sangat menentukan keselamatan korban. Beberapa langkah penting yang perlu dilakukan antara lain:

  • Tetap tenang dan minimalkan gerakan tubuh untuk memperlambat penyebaran racun.
  • Hindari menyayat luka, menghisap bisa, atau menggunakan ramuan tradisional.
  • Lepas cincin, gelang, atau aksesori di sekitar area gigitan untuk menghindari pembengkakan.
  • Segera bawa korban ke fasilitas kesehatan terdekat agar mendapatkan perawatan medis dan, jika tersedia, antibisa.

Baca juga: Wajib Tahu, Ini 6 Penyebab Ular Masuk ke Rumah

Ular weling bisa masuk permukiman

Ular welingPIXABAY Ular weling

Ular weling tidak hanya ditemukan di hutan. Prof. Mirza mengatakan, ular ini sering memasuki area pertanian bahkan permukiman, terutama pada malam hari. 

Ular weling suka bersembunyi di tempat lembap seperti selokan, tumpukan kayu, dan taman atau pekarangan rumah.

Jika menemukan ular weling di lingkungan sekitar, sebaiknya tidak panik dan tidak mencoba menangkapnya sendiri.

Biarkan ular pergi jika memungkinkan, dan jauhkan anak-anak serta hewan peliharaan dari area tersebut.

Baca juga: 7 Cara Mencegah Ular Masuk ke Rumah

"Segera menghubungi petugas pemadam kebakaran, komunitas penyelamat satwa, atau Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat untuk evakuasi," sarannya.

Sebagai langkah pencegahan, Prof. Mirza juga menyarankan untuk rutin membersihkan lingkungan rumah dan menutup akses masuk bagi ular.

Ciri-ciri ular weling

Dilansir dari A-Z Animals, ular weling memiliki tubuh ramping yang bisa tumbuh hingga sekitar satu meter panjangnya. 

Baca juga: 3 Perbedaan Ular Berbisa dan Tidak Berbisa

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau