JAKARTA, KOMPAS.com - Film "Dendam Malam Kelam" adalah film thriller misteri psikologis yang menyajikan cerita penuh ketegangan tentang kejahatan, cinta terlarang, dan unsur supranatural.
Film ini merupakan adaptasi dari film Spanyol berjudul "The Body" (2012) karya Oriol Paulo.
Versi Indonesianya disutradarai oleh Danial Rifki.
Setelah tayang di bioskop pada 28 Mei lalu, "Dendam Malam Kelam" kini akan hadir di platform streaming Netflix.
Baca juga: Film Dendam Malam Kelam, Remake El Cuerpo Spanyol
Sinopsis
Film ini berpusat pada Jefri (Arya Saloka), seorang dosen biasa yang hidupnya berubah setelah ditunjuk menjadi direktur di perusahaan milik keluarga istrinya, Sofia (Marissa Anita).
Di balik kehidupan rumah tangga mereka yang tampak harmonis, Jefri menjalin hubungan terlarang dengan seorang perempuan muda bernama Sarah (Davina Karamoy).
Hubungan gelap ini berujung pada sebuah rencana pembunuhan terhadap Sofia agar mereka bisa bersama.
Setelah Sofia tewas secara tragis, Jefri dan Sarah berusaha keras menyusun alibi yang kuat untuk menutupi kejahatan mereka dari pihak berwajib.
Namun, situasi menjadi rumit dan menegangkan ketika jenazah Sofia menghilang secara misterius dari kamar mayat.
Kejadian ini memicu serangkaian teror dan peristiwa aneh yang membuat Jefri dihantui rasa bersalah dan ketakutan.
Baca juga: Davina Karamoy Kembali Jadi Pelakor lewat Film Dendam Malam Kelam
Seorang penyidik andal, Arya Pradana (Bront Palarae), ditugaskan untuk menyelidiki kasus hilangnya jenazah tersebut.
Semakin dalam ia menyelidiki, semakin banyak teka-teki dan pertanyaan yang muncul.
Apakah Sofia benar-benar telah mati, atau jasadnya sengaja disembunyikan oleh seseorang?
Misteri ini menguji logika dan emosi penonton, membawa mereka ke dalam pusaran dosa, pilihan hidup, dan bayangan kematian.
Baca juga: Gelap dan Penuh Tekanan, Arya Saloka Ungkap Kesan Bintangi Film Dendam Malam Kelam