JAKARTA, KOMPAS.com - Kelembapan yang tinggi ternyata dapat memengaruhi tampilan cat interior yang ada di dalam rumah Anda.
Ketika tingkat kelembapan di rumah Anda terlalu tinggi, hal ini dapat merusak cat. Bahkan, jika tidak ditangani dengan benar, hal ini dapat menyebabkan kerusakan yang mahal.
Berikut beberapa tanda paling umum yang muncul akibat kelembapan tinggi pada cat interior rumah Anda.
Baca juga: Bolehkah Menggunakan Cat Interior pada Bagian Eksterior Rumah?
Garis atau noda coklat pada permukaan cat
Salah satu tanda paling jelas kerusakan akibat kelembapan pada permukaan cat adalah munculnya garis-garis atau bintik coklat, yang juga dikenal sebagai pelindian surfaktan.
Hal ini biasanya terjadi jika kelembapan pada dinding terlalu tinggi sebelum cat baru sempat menempel dengan benar.
Cat mengelupas atau menggelembung
Jika cat di rumah mengelupas atau menggelembung, kemungkinan ada kelembapan yang berlebihan.
Hal tersebut menyebabkan cat kehilangan daya rekat permukaan. Pada dasarnya, hal itu berarti terlalu banyak uap air yang terperangkap di bawah cat sehingga menyebabkan cat terangkat dari permukaan.
Baca juga: Ini Tren Desain Interior yang Bakal Populer Tahun 2024
Pertumbuhan jamur dan lumut
Adanya infeksi jamur dan lumut adalah tanda-tanda umum dan serius dari kerusakan akibat kelembapan berlebih.
Bila tingkat kelembapan tinggi tetapi tidak ada cukup ventilasi agar uap air keluar dari ruangan, hal ini dapat menyebabkan jamur dan lumut tumbuh.
Munculnya jamur dan lumut seringkali tampak seperti bintik-bintik gelap pada permukaan lapisan cat di rumah.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini