KOMPAS.com - Direktur Utama PT Kawah Anugerah Properti M Ridwan mendapatkan apresiasi tinggi dari BTN Awards 2025.
Proyeknya yang bertajuk Pondok Taktakan Indah meraih penghargaan sebagai Perumahan Subsidi dengan Inovasi Terbaik.
Penghargaan ini diberikan oleh Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN sebagai bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) BTN ke-75 di JICC Jakarta, Sabtu (15/2/2025).
Direktur Utama PT Kawah Anugerah Properti M Ridwan mengharapkan, penghargaan ini dapat semakin memotivasi untuk terus memberikan rumah subsidi berkualitas bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Baca juga: Pengembang Rumah Subsidi Minta Fasilitas Tanah seperti Qatar
"Selain itu, anugerah ini juga diharapkan memacu pengembang rumah subsidi lainnya terutama sesama anggota Realestat Indonesia (REI) untuk terus menjaga kualitas rumah yang dibangun," ungkap Ridwan.
Ridwan menjelaskan, dalam pengembangan Perumahan Pondok Taktakan Indah, selalu mengedepankan kualitas bangunan dan infrastruktur kawasan.
Hal tersebut penting karena ketika pengembang memberikan kualitas terbaik kepada konsumen, maka akan mendorong peningkatan minat konsumen dan akhirnya mendongkrak penjualan.
Oleh karena itu, faktor kualitas selalu dijaga dan menjadi prioritas utama Kawah Anugerah Properti.
"Masyarakat ikut senang karena mendapatkan rumah bagus, apalagi rumah bersubsidi itu memakai anggaran negara melalui APBN, sehingga semua ketentuan yang diatur pemerintah wajib dilakukan," tegas Ridwan.
Ridwan yang memulai bisnis perumahan pada akhir 2018 dengan modal terbatas hanya Rp 300 juta dan lahan 9.000 meter persegi, terus didukung BTN.
Mulai dari membiayai pembebasan lahan, operasional proyek, membayar kontraktor, hingga proses KPR bagi masyarakat.
Baca juga: Tiga Proyek Rumah Subsidi Murah di Halmahera Barat, Intip di Sini
"Saya sangat terbantu dengan BTN dan kini bisa terpilih menjadi salah satu pengembang perumahan subsidi terbaik di Indonesia," kisahnya.
Setelah Pondok Taktakan Indah, Kawah Anugerah Properti berencana mengembangkan proyek perumahan bersubsidi baru yang juga berlokasi di Kota Serang.
Pengembangan tahap pertama akan dibangun di atas lahan seluas 30 hektar, dengan rencana berikutnya ditargetkan hingga 70 hektar.
Total rumah subsidi yang akan dibangun di proyek perumahan baru tersebut ditargetkan mencapai 6.000 unit secara bertahap.
Perumahan Pondok Taktakan Indah juga telah dikunjungi oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu, dan jajaran direksi BTN pada 12 Desember 2024.
Saat itu, Menteri Ara memuji kualitas bangunan dan infrastruktur kawasan di Perumahan Pondok Taktakan Indah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.