KOMPAS.com - Kabupaten Garut di Provinsi Jawa Barat, sedang menjadi perhatian publik.
Daerah ini menawarkan berbagai pilihan perumahan subsidi yang bisa dimanfaatkan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Harga yang ditawarkan juga sesuai dengan batas harga jual maksimal rumah subsidi di Jawa (kecuali Jabodetabek) yang ditetapkan pemerintah, yakni Rp 166 juta.
Dilansir dari laman Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (Sikumbang), berikut sejumlah rumah subsidi di Garut:
1. Griya Pasopati Residence
Perumahan subsidi yang terletak di Desa Tambak Sari, Kecamatan Leuwigoong, ini dikembangkan PT Bangun Sinergi Jaya.
Griya Pasopati Residence menawarkan rumah subsidi tipe 36/60 dengan harga Rp 150.500.000.
Baca juga: Berapa Cicilan Rumah Subsidi 10 Tahun?
Luas bangunannya 36 meter persegi dengan luas lahan 60 meter persegi. Dilengkapi dua kamar tidur, dan satu kamar mandi.
Spesifikasi teknis untuk atapnya menggunakan rangka baja ringan, dinding bata merah diplester dan dicat, lantai keramik, serta fondasi batu kali.
Status rumah pada Selasa (13/5/2025), tersedia 67 unit rumah subsidi, sedangkan yang telah terjual 145 unit rumah subsidi.
2. Griya Karangpawitan
Perumahan subsidi yang terletak di Desa Karangpawitan, Kecamatan Karangpawitan, ini dikembangkan Perum Perumnas.
Griya Karangpawitan menawarkan rumah subsidi tipe RST dengan harga Rp 166.000.000.
Luas bangunannya 30 meter persegi dengan luas lahan 60 meter persegi. Dilengkapi dua kamar tidur, dan satu kamar mandi.
Spesifikasi teknis untuk atapnya berupa spandek pasir. Lalu dinding menggunakan bata merah.