Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Contoh Esai Diri Beasiswa

Kompas.com - 06/09/2025, 11:00 WIB
Adristi Aris Fahristi,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Beasiswa adalah bentuk bantuan pendidikan yang diberikan kepada siswa maupun mahasiswa.

Bentuknya beragam, mulai dari pembiayaan pendidikan, biaya hidup selama masa studi, hingga penyediaan barang penunjang kegiatan belajar.

Beasiswa sendiri hadir dalam berbagai kategori, misalnya beasiswa Bidikmisi untuk masyarakat kurang mampu atau beasiswa prestasi bagi siswa maupun mahasiswa yang memiliki capaian akademik maupun non-akademik tertentu.

Persyaratan yang ditetapkan juga berbeda-beda, tergantung pada lembaga, instansi, atau pihak penyelenggara beasiswa.

Salah satu persyaratan yang sering diminta adalah penulisan esai, terutama esai diri yang berisi perkenalan serta gambaran mengenai diri pelamar.

Baca juga: Jenis-jenis Kritik dan Esai

Lalu, seperti apa contoh esai diri untuk beasiswa? Yuk, simak penjelasannya berikut ini: 

Contoh esai diri beasiswa 

Berikut contoh esai diri beasiswa, yaitu: 

Contoh esai 1

Sejak kecil saya selalu percaya bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk membuka pintu masa depan.

Hidup dalam keluarga sederhana membuat saya menyadari bahwa perjuangan dan kerja keras adalah syarat mutlak untuk meraih cita-cita.

Meskipun keterbatasan sering kali menjadi tantangan, justru dari situlah saya mendapatkan semangat untuk terus melangkah maju.

Saya lahir di lingkungan yang sederhana, di mana orang tua saya selalu menanamkan nilai disiplin, kejujuran, dan kerja keras. Meski penghasilan keluarga terbatas, mereka selalu mengingatkan saya untuk tidak pernah berhenti belajar.

Dorongan itu menjadi energi bagi saya untuk selalu menjaga prestasi akademik, baik di sekolah maupun dalam kegiatan di luar kelas.

Sejak SMP hingga SMA, saya berusaha konsisten berada di peringkat atas. Saya juga aktif mengikuti berbagai lomba akademik, yang membantu saya melatih cara berpikir kritis dan percaya diri dalam bersaing secara sehat.

Selain itu, saya aktif berorganisasi sehingga terbiasa bekerja sama, mengelola waktu, dan memimpin kelompok kecil.

Namun, perjuangan saya tidak selalu mudah. Keterbatasan biaya sering menjadi kendala dalam melanjutkan pendidikan.

Oleh sebab itu, beasiswa ini bagi saya bukan sekadar bantuan finansial, melainkan juga bentuk kepercayaan agar saya tetap semangat meraih cita-cita.

Saya yakin bahwa kesempatan untuk memperoleh beasiswa ini akan menjadi langkah penting dalam perjalanan saya.

Dengan dukungan tersebut, saya dapat fokus menuntut ilmu, mengembangkan diri, dan memberikan kontribusi nyata bagi lingkungan.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau