Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karhutla Aceh Selatan Capai 65 Hektare, Pemadaman Terkendala Minimnya Air

Kompas.com - 26/08/2025, 16:00 WIB
Umi Nur Fadhilah

Editor

KOMPAS.com – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kecamatan Bakongan, Kabupaten Aceh Selatan, terus meluas dan kini mencapai 65 hektare.

Data ini disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) pada hari keenam sejak kebakaran terjadi.

Baca juga: Presiden Prabowo Tak Mau Indonesia Dipermalukan Negara Tetangga karena Asap Karhutla

“Berdasarkan update dari lapangan, hingga hari keenam ini lahan yang terbakar di Aceh Selatan lebih kurang sudah mencapai 65 hektare,” kata Kepala Pelaksana BPBA, T Nara Setia, dikutip dari Antara, Selasa (26/8/2025).

Karhutla meluas ke tiga desa

BPBA mencatat, kebakaran sudah menjalar ke tiga desa di Kecamatan Bakongan, yaitu:

  • Gampong Ujong Mangki
  • Gampong Padang Beurahan
  • Gampong Ujung Padang

Kebakaran tersebut mulai terjadi sejak 19 Agustus 2025 dan hingga kini belum berhasil dipadamkan sepenuhnya.

Baca juga: BNPB Curiga Karhutla di Riau Ulah Manusia: Api Terlihat Terpisah di Areal Sawit

Adapun rincian perkembangan luas lahan terbakar sebagai berikut:

  • Hari pertama (19/8/2025): 15 hektare
  • Hari kedua: 26 hektare
  • Hari ketiga: 42 hektare
  • Hari keempat (22/8): 57 hektare
  • Hari kelima: 60 hektare
  • Hari keenam (25/8/2025): 65 hektare

Meski kebakaran terus meluas, BPBA memastikan tidak ada korban jiwa maupun pengungsi akibat bencana ini.

Pemadaman terkendala sumber air dan angin kencang

Menurut Setia, upaya pemadaman masih berlangsung dengan melibatkan BPBD Aceh Selatan, satgas gabungan, serta pemetaan titik api menggunakan drone.

Namun, tim di lapangan menghadapi sejumlah kendala, di antaranya:

  • Keterbatasan sumber air di sekitar lokasi.
  • Arah angin kencang yang mempercepat penyebaran api.
  • Kondisi cuaca panas yang membuat api sulit dikendalikan.

“Yang sudah berhasil dipadamkan sekitar 55 persen. Namun, gumpalan asap masih tebal dan titik api terus bertambah,” ujar Setia.

Baca juga: Suka Duka Masitoh, Ibu Lima Anak yang 19 Tahun Hadapi Karhutla di Riau

Titik api terus meningkat

Berdasarkan pantauan fireguard hotspot, jumlah titik api meningkat menjadi 36 titik, dengan rincian:

  • 26 titik berstatus tinggi
  • 10 titik berstatus rendah

Penyebab karhutla di Aceh Selatan hingga kini masih dalam proses penyelidikan pihak berwenang.

Sebagian titik api sudah padam

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melanda Kecamatan Bakongan, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh.Dokumen BPBA Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melanda Kecamatan Bakongan, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengerahkan dua unit mesin pompa portable untuk membantu pemadaman karhutla di Kabupaten Nagan Raya, Aceh.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan bahwa pompa portable ini diharapkan mempercepat proses pemadaman api yang melanda lahan mineral di Desa Cot Rambong, Kecamatan Kuala Pesisir.

“Situasi terkini sebagian titik api berhasil dipadamkan," kata Abdul, dikutip dari Antara, Selasa (26/8/2025).

Halaman:


Terkini Lainnya
Polisi: Status Onad Masih Korban Penyalahgunaan Narkoba
Polisi: Status Onad Masih Korban Penyalahgunaan Narkoba
Banten
Menkeu Purbaya Ungkap Rencana Diskon Tarif Tol untuk Nataru 2025
Menkeu Purbaya Ungkap Rencana Diskon Tarif Tol untuk Nataru 2025
Jawa Timur
Tradisi dan Mitos Selasa Kliwon, Salah Satu Hari Sakral dalam Kalender Jawa
Tradisi dan Mitos Selasa Kliwon, Salah Satu Hari Sakral dalam Kalender Jawa
Jawa Tengah
Bagaimana Cara Mengetahui NIK KTP Bocor dan Dipakai untuk Pinjol atau Judol?
Bagaimana Cara Mengetahui NIK KTP Bocor dan Dipakai untuk Pinjol atau Judol?
Sulawesi Selatan
Masalah Pribadi Disebut Jadi Pemicu Onad Terjerat Kasus Narkoba
Masalah Pribadi Disebut Jadi Pemicu Onad Terjerat Kasus Narkoba
Jawa Tengah
Apa Alasan Prabowo Tambah Armada Pesawat Airbus A400M untuk TNI AU?
Apa Alasan Prabowo Tambah Armada Pesawat Airbus A400M untuk TNI AU?
Sulawesi Selatan
AHY Temui Prabowo di Istana, Bahas Solusi Utang Kereta Cepat Whoosh
AHY Temui Prabowo di Istana, Bahas Solusi Utang Kereta Cepat Whoosh
Jawa Barat
 Mata Murid SD di Palembang Lebam, Orangtua Curiga Dipukul Guru Pakai Cincin
Mata Murid SD di Palembang Lebam, Orangtua Curiga Dipukul Guru Pakai Cincin
Sumatera Selatan
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Ini Daftar Lengkapnya
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Ini Daftar Lengkapnya
Jawa Barat
Menkeu Purbaya Sebut Pinjaman Pemerintah Pusat untuk Daerah Diberikan dengan Bunga 0,5 Persen
Menkeu Purbaya Sebut Pinjaman Pemerintah Pusat untuk Daerah Diberikan dengan Bunga 0,5 Persen
Sulawesi Selatan
Pemakaman Pakubuwono XIII Tidak Dilakukan pada Selasa Kliwon, Pegiat Budaya Ungkap Alasannya
Pemakaman Pakubuwono XIII Tidak Dilakukan pada Selasa Kliwon, Pegiat Budaya Ungkap Alasannya
Jawa Tengah
Apakah NIK KTP Anda Dipakai untuk Pinjol Ilegal? Begini Cara Mengeceknya!
Apakah NIK KTP Anda Dipakai untuk Pinjol Ilegal? Begini Cara Mengeceknya!
Jawa Timur
ASN Bolos Kerja Bisa Dipecat, Hak Tunjangan dan Pensiun Dicabut
ASN Bolos Kerja Bisa Dipecat, Hak Tunjangan dan Pensiun Dicabut
Lampung
AHY Menunggu Arahan Presiden untuk Penyelesaian Utang Kereta Cepat Whoosh
AHY Menunggu Arahan Presiden untuk Penyelesaian Utang Kereta Cepat Whoosh
Jawa Timur
Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan 2025: Syarat Peserta dan Cara Cek Tunggakan
Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan 2025: Syarat Peserta dan Cara Cek Tunggakan
Kalimantan Barat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau