Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembalakan Liar dan Api Kebakaran Hutan Ditemukan di Pusat Rehabilitasi Orangutan

Kompas.com - 28/09/2019, 16:07 WIB
Rosiana Haryanti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pembalakan liar terjadi di lahan rehabilitasi orangutan Samboja Lestari yang dikelola Yayasan BOS di Kalimantan Timur.

Kasus ini pertama kali diketahui saat tim patroli Samboja Lestari menemukan sebidang lahan yang telah dibuka.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (28/9/2019), CEO Yayasan BOS, Jamartin Sihite, saat itu, terdapat sejumlah batang kayu yang siap diangkut di lahan yang telah dibuka.

Menurut perkiraan, lahan yang telah terbuka seluas setengah hektar atau sekitar 5.000 meter persegi.

Setelah menyadari hal ini, tim patrolii Samboja Lestari segera menghubungi pihak kepolisian untuk menindaklanjuti temuan tersebut.

Baca juga: Polisi Tangkap Dalang Pembalakan Liar di Jambi dan Sumsel

Namun sehari setelahnya, api melanda sebagian kecil lahan di Samboja Lestari. Adapun lokasi kebakaran berada 2 kilometer dari tempat pembalakan liar sebelumnya.

Api teridentifikasi menjelang tengah hari. Setelah melakukan pemadaman selama empat jam, api sudah dipadamkan sepenuhnya.

Akibat kejadian ini, lahan seluas 0,59 hektar beserta 210 batang pohon yang telah ditanam sejak awal tahun 2000-an habis terbakar.

"Musim kering tahun ini cukup panjang dan membawa sejumah risiko terhadap upaya rehabilitasi orangutan untuk bisa dilepasliarkan," ucap Jamartin.

Dia melanjutkan, selama beberapa tahun terakhir, pihaknya kewalahan menghadapi kasus pembukaan lahan tanpa izin oleh oknum yang mengaku masyarakat setempat.

Hal ini kemudian diperparah dengan munculnya api di wilayah rehabilitasi.

"Kami berusaha memastikan agar kejadian tahun 2015 tidak terulang kembali, saat setidaknya 266 hektar dari ahan Samboja Lestari terbakar habis,. Kami pada saat itu bekerja keras siang-malam selama 2 minggu untuk mencegah api menyebar," ucap Jamartin.

Risiko terhadap rencana pemindahan ibu kota

Upaya rehabilitasi orangutan di Indonesia mengalami sejumlah tantangan. Kali ini tantangannya bukan hanya pembalakan liar dan kebakaran hutan, namun juga adanya rencana pemndahan ibu kota.

Menurut Jamartin, rencana ini berpotensi mengancam ekosistem lingkungan daerah sekaligus adanya konflik pengakuan kepemilikan tanah.

Dia menambahkan, apabila ancaman ini tidak diantisipasi, maka dapat mencederai konsep city forest yang dicanangkan oleh pemerintah dalam membangun ibu kota baru.

"Aksi spekulan tanah tampaknta tidak sejalan dengan ide dan visi pemerintah terhadap ibu kota baru ini dan dalam prosesnya mengganggu kegiatan sehari-hari pusat rehailitasi kami," kata Jamartin.

Baca juga: Menteri Singapura: Kebakaran Hutan di Indonesia Berdampak Besar pada Iklim

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo yang Kena Rhesuffle Hari Ini Belum Dilantik
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo yang Kena Rhesuffle Hari Ini Belum Dilantik
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Tren
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Tren
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa 'Orang Seram'
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa "Orang Seram"
Tren
Sepak Terjang Budi Gunawan, Menko Polkam yang Kena Reshuffle Hari Ini
Sepak Terjang Budi Gunawan, Menko Polkam yang Kena Reshuffle Hari Ini
Tren
Masuk Daftar Reshuffle Kabinet Merah Putih Hari Ini, Berikut Sepak Terjang Sri Mulyani
Masuk Daftar Reshuffle Kabinet Merah Putih Hari Ini, Berikut Sepak Terjang Sri Mulyani
Tren
Perjalanan Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Perjalanan Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Sosok Menteri Abdul Kadir Karding yang Kena Reshuffle, Digantikan Mukhtarudin
Sosok Menteri Abdul Kadir Karding yang Kena Reshuffle, Digantikan Mukhtarudin
Tren
Prabowo Lantik Gus Irfan Jadi Menteri Haji dan Umrah, Ini Profil Lengkapnya
Prabowo Lantik Gus Irfan Jadi Menteri Haji dan Umrah, Ini Profil Lengkapnya
Tren
Kenapa Pemerintah Perlu Memenuhi Semua 17+8 Tuntutan Rakyat? Ini Kata Pengamat Politik
Kenapa Pemerintah Perlu Memenuhi Semua 17+8 Tuntutan Rakyat? Ini Kata Pengamat Politik
Tren
Presiden Prabowo Bersiap Umumkan Reshuffle, 5 Kementerian Terimbas
Presiden Prabowo Bersiap Umumkan Reshuffle, 5 Kementerian Terimbas
Tren
Pewaris Takhta Pangeran Hisahito Sudah Dewasa, Jepang Hadapi Tekanan Aturan Suksesi
Pewaris Takhta Pangeran Hisahito Sudah Dewasa, Jepang Hadapi Tekanan Aturan Suksesi
Tren
21 Tahun Kematian Munir, Ini Deretan Kasus HAM yang Pernah Diperjuangkan
21 Tahun Kematian Munir, Ini Deretan Kasus HAM yang Pernah Diperjuangkan
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau