Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan BMKG soal Gempa M 6,0 di Afghanistan, Apa Dampaknya Bagi Indonesia?

Kompas.com - 03/09/2025, 19:45 WIB
Intan Maharani

Penulis

KOMPAS.com - Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 6,0 mengguncang Afghanistan pada Senin (1/9/2025). 

Gempa tersebut mempunyai episenter koordinat 34,519 derajat Lintang Utara dan 70,734 derajat Barat Timur. 

Pusat gempa terletak di sekitar 27 km timur laut Kota Jalalabad, Provinsi Nangarhar (Afghanistan) dengan kedalaman dangkal sekitar 8 km.

Baca juga: Gempa di Afghanistan Tewaskan 1.124 Orang, Taliban Minta Bantuan Dunia

Direktur Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dr. Daryono, S.Si., M.Si menjelaskan, bahwa gempa tersebut merupakan gempa dangkal berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter. 

"Gempa ini merupakan jenis gempa dangkal (shallow crustal earthquake) akibat aktivitas sesar aktif dampak tumbukan antara Lempeng India dan Lempeng Eurasia dengan mekanisme sesar naik (thrust fault)," kata Daryono dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (3/9/2025). 

Lantas, bagaimana kondisi terkini di Afghanistan dan apa pengaruhnya bagi Indonesia?

Gempa susulan dan dampaknya untuk Indonesia

BMKG mengabarkan, korban meninggal dari gempa Afghanistan telah mencapai 1.400 jiwa. 

Berdasarkan rilis tersebut, terjadi gempa susulan hingga Rabu (3/9/2025) pukul 17.40 WIB sebanyak 3 kali.

Gempa susulan terjadi dengan magnitudo M5,2 M4,2 dan M4,0.

Lebih lanjut menurut pantauan BMKG, gempa tidak berdampak untuk wilayah Indonesia. 

Baca juga: Benarkah Pusat Gempa Bekasi 20 Agustus Sama dengan Gempa 20 Februari 2025? Ini Kata BMKG

Penjelasan gempa Afghanistan terjadi 

Secara geologis, perbatasan Afghanistan dengan Pakistan terletak di area tumbukan antara Lempeng India (Indo-Australia) dan Lempeng Eurasia. 

Aktivitas tektonik di wilayah tersebut menimbulkan tekanan besar terhadap kerak bumi. Akibatnya, wilayah ini tergolong rawan terhadap gempa besar.

"Di kawasan Pakistan–Afghanistan terdapat Chaman Fault, sebuah sesar aktif dengan panjang lebih dari 850 km yang memisahkan Lempeng Indo-Australia dan Eurasia," terang Daryono. 

"Lempeng India bergerak ke utara dengan kecepatan minimal ~10 mm/tahun, menghasilkan tekanan dan sesar kompresional yang kuat," lanjutnya. 

Baca juga: Studi Gempa Myanmar 2025, Sesar San Andreas Bisa Picu Bencana Lebih Dahsyat

Seberapa besar kerusakan gempa Afghanistan

BMKG memaparkan, gempa di Agfhanistan itu sangat merusak karena memiliki kedalaman dangkal sekitar 8 km. 

Halaman:


Terkini Lainnya
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Tren
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Tren
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa 'Orang Seram'
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa "Orang Seram"
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau