Selain potensi kanker, CDC menyampaikan bahwa dampak paparan radioaktif bisa merusak DNA dengan cara memecah molekul airnya.
Ketika molekul air di sekitar DNA ini pecah, maka akan menghasilkan ion yang tidak stabil dan molekul lainnya dapat merusak sel dan organ tubuh lainnya.
Berikut ini tiga hal yang terjadi ketika sel di dalam tubuh rusak:
Baca juga: Sarang Tawon Radioaktif Ditemukan di South Carolina, Berbahayakah?
Selain anak-anak, efek radiasi ini juga berdampak buruk bagi janin yang sedang dikandung perempuan hamil.
Berikut ini beberapa orang yang lebih rentan pada paparan efek radiasi:
Paparan pada janin, bayi, hingga anak-anak memiliki risiko yang lebih tinggi karena pada usia tersebut lebih banyak sel dan jaringan yang tumbuh dengan cepat.
Selain itu, mereka juga masih memiliki kemungkinan hidup lebih lama sehingga potensi kanker bisa lebih banyak terjadi.
Baca juga: 2 Pekerja PLTN Fukushima Dibawa ke RS Usai Tersemprot Air Radioaktif
Dalam situasi normal, seseorang dapat terpapar radiasi setiap hari, baik berupa radiasi alami maupun buatan.
Setiap harinya, manusia menghirup dan menelan radionuklida dari udara, makanan, dan air.
Sebagian besar radionuklida ini secara alami terdapat di lingkungan kita, tetapi sebagian kecil berasal dari sumber buatan manusia yang terkait dengan aplikasi medis dan industri radiasi.
Radiasi tambahan juga bisa terdapat dalam makanan jika bahan radioaktif dilepaskan akibat darurat nuklir atau radiologis, baik jatuh dari udara maupun terbawa oleh air hujan.
Bahan radioaktif ini dapat menempel pada permukaan makanan seperti sayuran atau pakan ternak.
Seiring waktu, radionuklida dapat berpindah melalui tanah ke tanaman atau hewan dan menumpuk dalam makanan.
Radionuklida juga dapat tercuci ke sungai, danau, dan laut, di mana ikan dan hasil laut dapat menyerapnya.
Baca juga: Editors Letter untuk Sadap WhatsApp, Menteri Buruk, Limbah Radioaktif, dan Matt Wright
Untuk mencegah paparan zat radioaktif di dalam tubuh, masyarakat bisa mencuci makanan apa pun sebelum dikonsumsi.
Dilansir dari Food Safety, berikut ini cara mencegah paparan zat radioaktif dalam makanan yang Anda konsumsi: