Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat Pengajuan Pinjaman di Pegadaian dengan Jaminan Emas hingga BPKB

Kompas.com - 31/08/2025, 19:52 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com – Pegadaian menjadi salah satu pilihan masyarakat ketika membutuhkan dana cepat dengan proses yang relatif mudah.

Lembaga keuangan milik BUMN ini menawarkan beragam produk pinjaman berbasis gadai maupun non-gadai yang bisa diakses oleh berbagai kalangan, mulai dari pelajar, pekerja, pelaku usaha mikro, hingga ibu rumah tangga.

Meski terkenal dengan prosesnya yang cepat dan praktis, tetap ada sejumlah syarat pengajuan pinjaman di Pegadaian yang harus dipenuhi calon nasabah agar pinjaman dapat disetujui.

Jenis pinjaman di Pegadaian

Sebelum mengetahui apa saja syarat mengajukan pinjaman di Pegadaian, penting untuk memahami bahwa Pegadaian menawarkan berbagai jenis pinjaman dengan mekanisme yang berbeda-beda. Beberapa produk pinjaman populer antara lain:

Baca juga: Rincian Bunga Gadai Emas di Pegadaian, Plafon, dan Tenornya

  1. Gadai Emas (KCA – Kredit Cepat Aman): Produk klasik Pegadaian di mana nasabah menjaminkan emas untuk memperoleh dana tunai.
  2. Gadai Non-Emas: Pinjaman dengan jaminan barang selain emas, seperti kendaraan bermotor (BPKB), elektronik, hingga surat berharga.
  3. KREASI (Kredit Angsuran Sistem Fidusia): Pinjaman dengan jaminan BPKB kendaraan bermotor untuk modal usaha, dibayarkan secara angsuran bulanan.
  4. ARRUM Haji: Produk pembiayaan bagi umat Muslim yang ingin mendapatkan porsi haji dengan jaminan emas minimal 3,5 gram.
  5. Pinjaman Mikro dan Ultra Mikro (UMi): Ditujukan untuk pelaku usaha kecil yang membutuhkan modal tambahan dengan skema angsuran ringan.

Syarat pengajuan pinjaman di Pegadaian

Meskipun tiap produk memiliki ketentuan khusus, secara garis besar Pegadaian menetapkan beberapa persyaratan mengajukan pinjaman di Pegadaian yang harus dipenuhi calon peminjam:

  1. Identitas diri
  2. Warga Negara Indonesia (WNI)
  3. Membawa KTP asli dan fotokopi
  4. NPWP (untuk pinjaman tertentu dengan plafon besar).
  5. Surat keterangan usaha bagi peminjam produk KREASI atau pinjaman usaha mikro.

Jaminan berupa barang berharga sesuai produk pinjaman, misalnya emas, BPKB, atau barang elektronik.

Untuk bisa dijadikan syarat mengajukan pinjaman di Pegadaian, jaminan harus sah milik pribadi (bukan milik orang lain tanpa surat kuasa).

Pegadaian akan melakukan analisis sederhana untuk memastikan nasabah memiliki kemampuan membayar sesuai tenor pinjaman.

Baca juga: Berapa Bunga Pinjaman di Pegadaian?

Syarat khusus berdasarkan produk

Selain syarat umum di atas, ada persyaratan tambahan sesuai jenis pinjaman:

1. KCA (Gadai Emas)

  • Membawa emas batangan atau perhiasan dengan kadar tertentu.
  • Sertifikat emas (jika tersedia).

2. KREASI

  • Menyerahkan BPKB kendaraan bermotor
  • Kendaraan masih atas nama pemohon atau keluarga inti
  • Pajak kendaraan dalam keadaan aktif.

3. ARRUM Haji

  • Menyerahkan emas minimal 3,5 gram sebagai jaminan
  • Membawa dokumen identitas diri

Nasabah akan memperoleh tabungan haji serta nomor porsi dari Kementerian Agama

4. Pinjaman Mikro (UMi/KUR Pegadaian)

Halaman:


Terkini Lainnya
IHSG Rontok Usai Sri Mulyani Diganti: Pasar Panik atau Rasional?
IHSG Rontok Usai Sri Mulyani Diganti: Pasar Panik atau Rasional?
Keuangan
Saham Emiten Rokok Meroket Usai Sri Mulyani Tak Lagi Jadi Menteri
Saham Emiten Rokok Meroket Usai Sri Mulyani Tak Lagi Jadi Menteri
Cuan
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Industri
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Ekbis
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
Keuangan
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau