JAKARTA, KOMPAS.com - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) berencana melakukan pembelian kembali saham atau buyback saham senilai Rp 56 miliar.
Dilansir dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu (24/9/2025), SIDO berencana membeli sekitar 0,35 persen atau kurang lebih sebanyak 103.703.000 saham dari total saham, yang telah dikeluarkan oleh perseroan.
"Perseroan bermaksud melakukan pembelian kembali saham dengan pertimbangan harga saham perseroan saat ini belum mencerminkan harga yang wajar berdasarkan kinerja perseroan," ujar manajemen SIDO, Rabu (24/9/2025).
Baca juga: RUPLSB Mitratel (MTEL) Setujui Buyback Saham Rp 1 Triliun dan Angkat Komisaris Baru
Ilustrasi pasar saham. Sumber dana yang digunakan perseroan untuk pelaksanaan buyback saham SIDO sepenuhnya berasal dari dana hasil penawaran umum, pinjaman, atau utang dalam bentuk apapun, dan tidak aakn memengaruhi kemampuan keuangan perseroan secara signifikan.
SIDO berencana untuk menyimpan saham yang telah dibeli kembali sebagai saham tresuri.
Perseroan dapat sewaktu-waktu melakukan pengalihan atas saham yang telah dibeli kembali.
Baca juga: TOWR Siapkan Rp 200 Miliar untuk Buyback Saham, Ini Rinciannya
Pembelian kembali saham akan berlangsung dalam jangka waktu tiga bulan setelah keterbukaan informasi yaitu tanggal 23 September 2025 sampai dengan 22 Desember 2025.
Perseroan akan melakukan pembelian kembali saham melalui transaksi dalam BEI dengan menunjuk satu anggota BEI, PT Mandiri Sekuritas untuk melakukan pembelian kembali saham perseroan melalui perdagangan di BEI selama periode pembelian kembali saham perseroan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang