Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Manisnya Nanas Purbalingga: NanasQu Binaan Pertamina Gandeng 900 Petani Lokal Tembus Pasar Ekspor

Kompas.com - 25/04/2025, 19:02 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Nanas asal Purbalingga yang terkenal dengan rasa manisnya, kini tak hanya dinikmati di dalam negeri, tetapi juga menembus pasar internasional seperti Tiongkok, Korea Selatan (Korsel), dan Arab Saudi.

NanasQu, salah satu UMKM binaan PT Pertamina (Persero), berhasil menembus pasar ekspor berkat inovasi produk olahan nanas serta pendampingan berkelanjutan dari Pertamina melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).

NanasQu merupakan UMKM yang bergerak di bidang pengolahan nanas menjadi berbagai produk bernilai tambah. 

Di antaranya sirup nanas, bolu, selai, koktail, kerupuk nanas, cuka, nanas kering, nanas kaleng, dan sambal nanas. 

Berbasis di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, NanasQu juga menjadi penggerak ekonomi lokal dengan melibatkan lebih dari 900 petani nanas di sekitarnya.

Baca juga: Pemberdayaan Ekonomi Lokal, Elnusa Petrofin Hadirkan UMKM Academy

Hal itu sejalan dengan visi pemilik NanasQu, Ngudiono, untuk menjadi agregator hortikultura yang berdampak luas dan inklusif, serta mampu menghadirkan manfaat ekonomi langsung bagi masyarakat.

Pemilik NanasQu, Ngudiono menjelaskan bahwa dirinya menjalankan berbagai strategi peningkatan kualitas produk, mulai dari desain kemasan hingga sertifikasi sesuai standar internasional. 

Langkah tersebut berhasil mengangkat potensi ekspor nanas Indonesia di pasar global. Sebagai informasi, Indonesia saat ini merupakan eksportir nanas terbesar kedua di dunia.

“Kami sangat bersyukur atas dukungan Pertamina. Bukan hanya pelatihan dan pendampingan yang kami terima, tetapi juga akses untuk masuk ke pasar ekspor. Produk kami kini telah dipasarkan ke beberapa negara, termasuk Timur Tengah dan Turki,” ujar Ngudiono melalui siaran pers, Jumat (25/4/2025).

Atas dedikasinya dalam membangun ekosistem pertanian berkelanjutan, NanasQu berhasil meraih juara dalam ajang Pertapreneur Aggregator 2024. 

Baca juga: Sukses Terselenggara, Ini Para Juara Pertamina Mandalika Racing Series 2025 Putaran Pertama

Penghargaan tersebut diberikan oleh Pertamina kepada UMKM terbaik yang mampu menjadi penggerak ekonomi lokal.

NanasQu punya potensi besar

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan bahwa Pertamina meyakini NanasQu memiliki potensi besar untuk terus berkembang melalui strategi bisnis yang matang dan berkelanjutan.

“Terlebih dengan dukungan serta pendampingan yang konsisten dari Pertamina,” ujarnya.

Fadjar menambahkan, dengan semakin luasnya jangkauan pasar, NanasQu tidak hanya membawa nama baik Purbalingga. 

Lebih dari itu, NanasQu turut memperkuat posisi Indonesia sebagai eksportir unggulan buah tropis di mata dunia.

Baca juga: Apa Saja Buah Tropis yang Kaya Nutrisi? Ini 10 Daftarnya...

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya
Tambang Nikel di Pulau Batang Pele Raja Ampat Ada di Hutan Lindung
Tambang Nikel di Pulau Batang Pele Raja Ampat Ada di Hutan Lindung
Nasional
Pemerintah Sebut Tambang Nikel Pulau Kawei Raja Ampat Melebihi Batas
Pemerintah Sebut Tambang Nikel Pulau Kawei Raja Ampat Melebihi Batas
Nasional
Menteri LH: Izin Lingkungan Tambang Raja Ampat Diterbitkan Bupati pada 2006
Menteri LH: Izin Lingkungan Tambang Raja Ampat Diterbitkan Bupati pada 2006
Nasional
Pemerintah Perkarakan Pencemaran Pulau Manuran Raja Ampat ke Ranah Hukum
Pemerintah Perkarakan Pencemaran Pulau Manuran Raja Ampat ke Ranah Hukum
Nasional
Anggota DPR Sebut Tambang Ilegal Papua Dibekingi Aparat, TNI: Laporkan!
Anggota DPR Sebut Tambang Ilegal Papua Dibekingi Aparat, TNI: Laporkan!
Nasional
Sejumlah Jemaah Haji RI Tak Dapat Tenda, Ketua PPIH Minta Maaf
Sejumlah Jemaah Haji RI Tak Dapat Tenda, Ketua PPIH Minta Maaf
Nasional
Penulis Ulang Sejarah RI: Tone Positif Tak Berarti Gelapkan Hal Jelek
Penulis Ulang Sejarah RI: Tone Positif Tak Berarti Gelapkan Hal Jelek
Nasional
Urus Udara Jakarta yang Memprihatinkan, Menteri LH Belum ke Raja Ampat
Urus Udara Jakarta yang Memprihatinkan, Menteri LH Belum ke Raja Ampat
Nasional
Dukung Penutupan Tambang Nikel di Raja Ampat, Lamhot Sinaga: Keindahan Alam dan Kekayaan Hayati Harus Dilestarikan
Dukung Penutupan Tambang Nikel di Raja Ampat, Lamhot Sinaga: Keindahan Alam dan Kekayaan Hayati Harus Dilestarikan
Nasional
Eks Kepala PPATK Salut Djaka Budi Utama Terima Jabatan Dirjen Bea Cukai
Eks Kepala PPATK Salut Djaka Budi Utama Terima Jabatan Dirjen Bea Cukai
Nasional
Menteri LH Perlihatkan Foto Tambang di Raja Ampat, Begini Kondisinya
Menteri LH Perlihatkan Foto Tambang di Raja Ampat, Begini Kondisinya
Nasional
Menteri LH: Pantai Pulau Manuran Raja Ampat Keruh karena Tambang Nikel
Menteri LH: Pantai Pulau Manuran Raja Ampat Keruh karena Tambang Nikel
Nasional
Perusahaan Fashion Irlandia Gugat Merk “Primark” Milik Warga Gambir
Perusahaan Fashion Irlandia Gugat Merk “Primark” Milik Warga Gambir
Nasional
Letak Pulau Gag di Raja Ampat yang Disorot karena Tambang Nikel
Letak Pulau Gag di Raja Ampat yang Disorot karena Tambang Nikel
Nasional
Pemerintah Tinjau Kembali Persetujuan Lingkungan 4 Tambang di Raja Ampat
Pemerintah Tinjau Kembali Persetujuan Lingkungan 4 Tambang di Raja Ampat
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau