Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Pastikan DPR RI Lebih Terbuka, Puan: Kami Akan Evaluasi dan Berbenah Diri

Kompas.com - 03/09/2025, 17:10 WIB
TS Naja,
DWINH

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani menegaskan, pihaknya akan lebih terbuka terhadap kritik dan aspirasi publik.

"Kami akan mengevaluasi, berbenah diri. Kami akan terus mendengar aspirasi rakyat dan semua elemen bangsa dengan lebih terbuka, lebih baik dalam membangun bangsa,” ujar Puan dalam keterangan resminya, Rabu (3/9/2025).

Ia juga menyatakan, DPR RI berkomitmen untuk aktif mendampingi setiap proses pengambilan kebijakan strategis bersama pemerintah.

Komitmen itu ditunjukkan Puan melalui partisipasinya dalam dua kegiatan yang dipimpin langsung Presiden RI Prabowo Subianto.

Baca juga: Kaesang Tak Ikut Pertemuan Ketum Parpol dengan Prabowo, Ada Apa?

Pada Senin (1/9/2025), Puan menghadiri pertemuan yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta.

Pertemuan itu diikuti pimpinan partai politik, tokoh agama, hingga perwakilan buruh untuk berdialog dan menyikapi perkembangan situasi nasional.

Sehari sebelumnya, Minggu (31/8/2025), Puan juga mendampingi Presiden Prabowo dalam konferensi pers terkait aksi demonstrasi di sejumlah daerah.

Konferensi pers tersebut digelar seusai pertemuan dengan para ketua umum partai dan tokoh politik.

Baca juga: Prabowo Panggil Ketum Parpol, Tokoh Agama, dan Purnawirawan ke Istana

Tanggapi pencabutan kebijakan internal DPR RI

Dalam konferensi pers, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan bahwa DPR akan mencabut sejumlah kebijakan internal bagi anggota dewan, termasuk besaran tunjangan dan moratorium kunjungan kerja ke luar negeri.

Menanggapi pernyataan tersebut, Puan memastikan DPR RI akan memprosesnya sesuai aturan yang berlaku dan segera mengambil keputusan berdasarkan aspirasi rakyat.

"DPR mendengarkan semua masukan dan akan menindaklanjuti sesuai mekanismenya. Ini bagian dari upaya pembenahan yang nyata dan bertanggung jawab,” jelasnya.

Baca juga: Puan Janji DPR Akan Berbenah dan Lebih Dengarkan Suara Rakyat

Mantan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) itu menekankan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif demi kepentingan bangsa.

Puan menyatakan, DPR RI selalu membangun bersinergi untuk memastikan setiap kebijakan yang diambil bertujuan menyejahterakan rakyat.

"DPR akan terus bersinergi dengan pemerintah. Kami satu barisan dalam membangun bangsa, tentu dengan tetap menjalankan fungsi pengawasan sesuai konstitusi,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Puan mengajak semua pihak untuk menjaga suasana agar tetap kondusif dan saling menghormati.

Baca juga: Aparat Gabungan Gelar Patroli Skala Besar di Jakarta Selatan, Situasi Kondusif

"Marilah kita membangun bangsa ini bersama-sama. Kita berdiskusi, kita dengarkan masukan-masukan dari para tokoh bangsa. Semua harus menahan diri, dan jangan saling menyakiti. Kita saling menghormati dan saling menjaga,” ucapnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Baca tentang


Terkini Lainnya
Mendagri: Ada 228 Demo Periode 25 Agustus-7 September 2025
Mendagri: Ada 228 Demo Periode 25 Agustus-7 September 2025
Nasional
Pemerintah Bantah Reshuffle Kabinet untuk Hapus 'Orang Jokowi'
Pemerintah Bantah Reshuffle Kabinet untuk Hapus "Orang Jokowi"
Nasional
Ketua Komisi II Tanggapi Yusril soal Artis Kalahkan Orang Berbakat di Pemilu
Ketua Komisi II Tanggapi Yusril soal Artis Kalahkan Orang Berbakat di Pemilu
Nasional
Gantikan Budi Arie, Menkop Ferry Dorong UU Sistem Perkoperasian Nasional
Gantikan Budi Arie, Menkop Ferry Dorong UU Sistem Perkoperasian Nasional
Nasional
Klaim Hotman Paris: Tak Ada Mark-up, Unsur Korupsi Kasus Chromebook Gugur
Klaim Hotman Paris: Tak Ada Mark-up, Unsur Korupsi Kasus Chromebook Gugur
Nasional
Usai Reshuffle, Kader Gerindra Ramai-ramai Merapat ke Rumah Prabowo di Kertanegara
Usai Reshuffle, Kader Gerindra Ramai-ramai Merapat ke Rumah Prabowo di Kertanegara
Nasional
Bahlil Usulkan Puteri Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo di Kursi Menpora
Bahlil Usulkan Puteri Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo di Kursi Menpora
Nasional
Jadi Wamen Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Punya Harta Rp 27,8 Miliar
Jadi Wamen Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Punya Harta Rp 27,8 Miliar
Nasional
Menkeu Deg-degan Diminta Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Berat Banget
Menkeu Deg-degan Diminta Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Berat Banget
Nasional
IHSG Terkoreksi, Menkeu Purbaya: Saya 15 Tahun Lebih di Pasar, Tahu Perbaiki Ekonomi
IHSG Terkoreksi, Menkeu Purbaya: Saya 15 Tahun Lebih di Pasar, Tahu Perbaiki Ekonomi
Nasional
Prabowo Reshuffle 5 Menteri, PAN: Masyarakat Ingin Ada Perubahan
Prabowo Reshuffle 5 Menteri, PAN: Masyarakat Ingin Ada Perubahan
Nasional
Kemhan Tepis Darurat Militer: Tak Betul TNI Ingin Ambil Alih Peran Polisi
Kemhan Tepis Darurat Militer: Tak Betul TNI Ingin Ambil Alih Peran Polisi
Nasional
Jadi Menteri Koperasi, Ferry Juliantono Punya Harta Rp 52 Miliar
Jadi Menteri Koperasi, Ferry Juliantono Punya Harta Rp 52 Miliar
Nasional
Soal Menteri Main Domino, Anggota DPR: Nanti Dibilang Berjudi
Soal Menteri Main Domino, Anggota DPR: Nanti Dibilang Berjudi
Nasional
Purbaya Sempat Tak Percaya Ditunjuk Gantikan Sri Mulyani: Saya Pikir Ditipu
Purbaya Sempat Tak Percaya Ditunjuk Gantikan Sri Mulyani: Saya Pikir Ditipu
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau