Pelaksanaan HUT ke-80 RI, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Istana Negara

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bakal menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Istana Merdeka Jakarta pada pelaksanaan Hari Ulang tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyampaikan hal tersebut dilakukan untuk mendukung kegiatan upacara HUT ke-80 RI yang akan jatuh pada Minggu (17/8/2025) mendatang.

“Itu pasti ada (rekayasa lalu lintas) dan saat ini sedang dalam pembahasan,” kata Syafrin di Jakarta, dikutip pada Rabu (6/8/2025).

Baca juga: Fakta Unik GIIAS 2025 : Fonomena Sales Live Tiktok

(BPMI Setpres/Muchlis Jr) Ilustrasi upacara HUT RI.

Hanya saja, Syafrin mengatakan, perihal jumlah personel yang akan diterjunkan masih akan disesuaikan dengan hasil akhir pembahasan rekayasa lalu lintas.

“Ini tentu akan disesuaikan dengan rencana operasi nanti. Karena masih dalam pembahasan intens, sehingga begitu ditetapkan kami akan powerfull mendukung untuk pelaksanaannya,” ungkap Syafrin.

Pastinya, pihak Dishub DKI Jakarta akan berkoordinasi dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan panitia pelaksana HUT RI. Salah satu fokusnya adalah pengaturan lalu lintas dan area parkir di sekitar Istana Merdeka.

“Tentu kami koordinasi terus dengan rekan-rekan Paspampres dan panitia HUT RI untuk memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan, termasuk pengaturan parkir. Itu kita akan bersama-sama dengan Pak Dirlantas (Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya),” kata Syafrin.

Baca juga: Respons Calon Konsumen Usai Jajal Daihatsu Rocky Hybrid

Pihaknya, kata dia, juga mengerahkan unit derek untuk mengantisipasi kendaraan yang parkir sembarangan, khususnya di titik-titik krusial untuk mobilitas.

Nantinya, papan informasi digital juga akan dipasang untuk mengarahkan masyarakat yang tidak berkepentingan menghindari area sekitar Istana Negara dan Taman Merdeka.

“Bagi masyarakat yang sekiranya tidak berkepentingan ke arah Taman Merdeka atau Istana, Itu bisa mengambil jalur-jalur alternatif yang di luar ring pelaksanaan HUT RI nantinya,” kata dia.