JAKARTA, KOMPAS.com - Persaingan di segmen skuter matik 125 cc di Indonesia semakin memanas dengan kehadiran Suzuki Access 125.
Model ini langsung menghadapi pesaingnya, Yamaha Gear 125, yang telah lebih dulu meluncur dan memiliki basis pengguna yang solid.
Meskipun kedua skuter ini berada di kelas mesin yang serupa, masing-masing menawarkan karakteristik yang berbeda.
Baca juga: Kualitas BBM Indonesia Tertinggal dari Standar Internasional
Yamaha Gear Ultima di booth Yamaha pada ajang PRJ 2025Suzuki Access 125 dilengkapi dengan mesin berkapasitas 124 cc SOHC yang menggunakan pendingin udara dan sistem injeksi.
Dengan tenaga maksimal mencapai 8,3 tenaga kuda dan torsi 10,2 Nm, skuter ini memberikan akselerasi yang halus dan efisien untuk penggunaan sehari-hari.
Suzuki Access 125 di IMOS 2025Di sisi lain, Yamaha Gear 125 juga menggunakan mesin SOHC berkapasitas 125 cc, yang sedikit lebih bertenaga dengan output mencapai 9,4 tenaga kuda, meskipun torsinya lebih kecil, yaitu 9,5 Nm.
Test ride Yamaha Gear UltimaSuzuki Access 125 memiliki bobot 106 Kg dan dilengkapi dengan tangki bensin berkapasitas 5,3 liter, membuatnya lebih cocok untuk perjalanan jarak menengah.
Sementara itu, Yamaha Gear 125 lebih ringan dengan bobot hanya 95 Kg, tetapi memiliki kapasitas tangki yang lebih kecil, yaitu sekitar 4,2 liter.
Baca juga: Kaget, Parkir 4 Hari di Terminal 3 Soetta Kena Bayar Rp 1,2 Juta
Hal ini menjadikan Gear 125 lebih lincah dan mudah dikendarai di area perkotaan.
Mengenai kaki-kaki, Suzuki Access 125 menggunakan kombinasi pelek depan berukuran 12 inci dan belakang 10 inci, dengan sistem rem cakram di bagian depan dan tromol di belakang.
Sebaliknya, Yamaha Gear 125 mengandalkan ban berukuran 14 inci di kedua roda, memberikan kestabilan lebih saat melintas di jalan perkotaan.
Keduanya menggunakan suspensi teleskopik di bagian depan dan swing arm di belakang.
Efisiensi bahan bakar menjadi salah satu poin penting dalam memilih skuter.