KOMPAS.com - Imbas dari perang antara India dan Pakistan, sejumlah maskapai penerbangan membatalkan penerbangan sementara ke kedua negara tersebut.
Dilansir dari Independent.co.uk, Kamis (8/5/2025), Emirates, Etihad, Qatar Airways, dan Flydubai membatalkan penerbangan ke kota-kota di Pakistan utara dan India, termasuk Lahore, Islamabad, Sialkot, dan Amritsar.
Baca juga:
"Etihad Airways telah membatalkan layanan tertentu ke dan dari Pakistan pada 7 Mei sebagai tanggapan terhadap situasi regional yang berkembang," bunyi keterangan dari laman resmi Etihad, Kamis (8/5/2025).
Adapun penerbangan Etihad yang dibatalkan yaitu EY300 rute Abu Dhabi (AUH)-Islamabad (ISB), dan EY301 rute Islamabad-Abu Dhabi.
Bangunan yang rusak di Kompleks Kesehatan dan Pendidikan Pemerintah setelah serangan India di Muridke, Pakistan, sekitar 30 kilometer dari Lahore, pada 7 Mei 2025.Sementara itu, dua penerbangan lainnya akan beroperasi dengan penundaan panjang sekitar 16 jam. Ini berlaku untuk penerbangan EY288 rute Abu Dhabi-Lahore (LHE) dan EY289 rute Lahore-Abu Dhabi.
"Tamu yang transit melalui Abu Dhabi untuk melanjutkan penerbangan ini tidak akan diterima untuk perjalanan dari tempat asal mereka kecuali mereka telah membuat pengaturan perjalanan lanjutan terpisah dari Abu Dhabi," bunyi keterangan tersebut.
Etihad menyampaikan, tiga penerbangannya yang menuju Pakistan pada Selasa malam terpaksa kembali ke Abu Dhabi.
Sementara itu, layanan antara Karachi, Lahore, dan Islamabad telah ditangguhkan hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Baca juga:
Ilustrasi pesawat Airbus A380 yang dioperasikan Singapore Airlines. Maskapai penerbangan lainnya, Flydubai, yang awalnya menangguhkan penerbangan, telah melanjutkan operasional secara terbatas ke sejumlah kota, seperti Multan dan Faisalabad. Sebab, evaluasi keamanan dari maskapai penerbangan tersebut tengah berlangsung.
Di sisi lain, maskapai penerbangan KLM menyampaikan, tidak akan terbang di atas wilayah Pakistan sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.
Lalu, Singapore Airlines, Thai Airways, dan Korean Air juga telah menyesuaikan rute, menambah beberapa jam untuk beberapa penerbangan ke Eropa.
Maskapai penerbangan lain yang ikut terdampak yaitu EVA Air dan China Airlines dari Taiwan. Penerbangan jarak jauh pesawat ke London, Milan, Frankfurt, dan Roma telah dialihkan untuk mengisi bahan bakar atau dibatalkan sepenuhnya.
Sementara itu, maskapai penerbangan Korean Air menyampaikan, telah beralih ke rute selatan yang melewati Pakistan, dan saat ini terbang di atas Myanmar, Bangladesh, dan India.
Lalu, maskapai penerbangan Lufthansa dari Delhi ke Frankfurt terlihat dialihkan ke barat daya dekat Surat, menambah jarak tempuh dibandingkan rute biasanya.
Baca juga: