Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat dan Harga Tiket Pendakian Gunung Semeru 2025

Kompas.com - 17/05/2025, 15:57 WIB
Krisda Tiofani,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pendakian Gunung Semeru kembali dibuka mulai Jumat (16/5/2025) dengan batas akhir pendakian sampai Ranu Kumbolo.

Sebelumnya, pendakian Gunung Semeru sempat dibuka pada akhir 2024, lalu ditutup kembali mulai Februari 2025 karena cuaca ekstrem.

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menetapkan kuota pendakian sebanyak 200 orang per hari, dengan durasi pendakian maksimal selama dua hari satu malam.

"Setiap pendaki wajib mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) Pendakian Gunung Semeru TNBTS," tulis Kepala Balai Besar TNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraja dalam Surat Pengumuman Nomor: PG.9/T.8/BIDTEK/KSA.5.1/B/05/2025.

Baca juga: Pendakian Gunung Semeru Dibuka Lagi, Hanya Sampai Ranu Kumbolo

Syarat mendaki Gunung Semeru

Melalui Instagram resmi Gunung Semeru @bbtnbromotenggersemeru, simak persyaratan pendakian Gunung Semeru berikut ini.

1. Jalur pendakian untuk umum hanya melalui pintu masuk Ranupani.

2. Durasi maksimal pendakian Gunung Semeru adalah dua hari dengan waktu keberangkatan maksimal pukul 15.00 WIB.

3. Pendaki hanya diizinkan berkemah di lokasi camping ground Ranu Kumbolo.

4. Pendaki dilarang membuat api unggun, kecuali di area tertentu.

5. Wajib membawa kantong sampah pribadi.

6. Usia pendaki minimal 10 tahun. Pendaki berusia lebih dari 70 tahun harus memiliki surat rekomendasi dokter yang memiliki surat izin praktik.

7. Wajib mengisi data identitas sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Identitas Anak (KIA), atau Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Baca juga: Viral Video Pendaki Gunung Alami Amputasi karena Frostbite, Apa Itu?

8. Wajib membawa KTP, KIA, atau Kartu Keluarga (KK).

9. Wajib membawa surat keterangan sehat yang berlaku satu hari sebelum pendakian.

10. Pendaki berusia kurang dari 17 tahun wajib membawa surat izin orang tua maupun wali dan fotokopi KK.

11. Wajib melakukan booking online di situs resmi TNBTS. Pendaftaran paling lama dilakukan dua hari sebelum tanggal pendakian. Data pendaki tidak bisa diubah atau diganti dengan alasan apa pun.

12. Pendakian bersama rombongan berjumlah 2-10 orang, wajib menggunakan satu pemandu lokal yang tergabung dalam organisasi Pemandu Pendakian Gunung Semeru Terdaftar (PPGST).

13. Wajib registrasi ulang dan mengikuti briefing di pos pintu masuk Ranupani sebelum pendakian.

14. Anggota organisasi pencinta alam, baik umum, pelajar, maupun mahasiswa, tidak diwajibkan menggunakan pemandu lokal yang tergabung dalam PPGST.

15. Bila calon pendaki tidak bisa menunjukkan persyaratan saat registrasi ulang, tidak diperkenankan melakukan pendakian dan pembayaran tiket masuk tidak dapat dikembalikan.

16. Pendaki yang terlambat turun akan dilakukan investigasi penyebab keterlambatan dan kemungkinan dikenakan sanksi sesuai peraturan yang berlaku.

Baca juga: 4 Gunung Alternatif Sekitar Banyuwangi, Saat Ijen Ramai seperti Pasar

Halaman:


Terkini Lainnya
Kelahiran 'Si Kucing Beruang' di Bandung Zoo, Populasi Jadi 33 Ekor
Kelahiran "Si Kucing Beruang" di Bandung Zoo, Populasi Jadi 33 Ekor
Travel News
Malang Health Tourism Jajaki Kerja Sama dengan Jepang, Tawarkan Wisata Kesehatan Mariposa
Malang Health Tourism Jajaki Kerja Sama dengan Jepang, Tawarkan Wisata Kesehatan Mariposa
Travel News
Petualangan Mendebarkan Naik ATV Menembus Malam di Capas Adventure Land Banyuwangi
Petualangan Mendebarkan Naik ATV Menembus Malam di Capas Adventure Land Banyuwangi
Travel Ideas
5 Alternatif Pendakian Selain Gunung Raung yang Meletus Juni 2025
5 Alternatif Pendakian Selain Gunung Raung yang Meletus Juni 2025
Travel Ideas
Gunung Raung Meletus 7 Juni 2025, Jalur Pendakian Ditutup Sementara
Gunung Raung Meletus 7 Juni 2025, Jalur Pendakian Ditutup Sementara
Travel News
Hutan Kota GBK, Wisata Ruang Terbuka Hijau Gratis di Tengah Jakarta
Hutan Kota GBK, Wisata Ruang Terbuka Hijau Gratis di Tengah Jakarta
Travelpedia
Festival Gedongsongo di Semarang Digelar 21 Juni 2025, Ada Penerbangan Lampion
Festival Gedongsongo di Semarang Digelar 21 Juni 2025, Ada Penerbangan Lampion
Travel News
4 Alasan China Jadi Destinasi Wisata Dunia yang Layak Dikunjungi
4 Alasan China Jadi Destinasi Wisata Dunia yang Layak Dikunjungi
Travel News
PIK Tourism Board Hadir di SITF 2025, Dorong PIK Jadi Destinasi Kelas Dunia
PIK Tourism Board Hadir di SITF 2025, Dorong PIK Jadi Destinasi Kelas Dunia
Travel News
10 Tempat Wisata Bandung dengan Nuansa Alam, Pas untuk Libur Panjang
10 Tempat Wisata Bandung dengan Nuansa Alam, Pas untuk Libur Panjang
Travel Ideas
Kronologi Kapal Wisata Tenggelam di Lembongan Bali, 89 Penumpang Selamat
Kronologi Kapal Wisata Tenggelam di Lembongan Bali, 89 Penumpang Selamat
Travel News
10 Wisata Ramah Anak di Bandung, Pas untuk Libur Panjang Idul Adha
10 Wisata Ramah Anak di Bandung, Pas untuk Libur Panjang Idul Adha
Travelpedia
Diskon Tiket Kereta 30 Persen dari Daop 2 Bandung, Berlaku Juni–Juli 2025
Diskon Tiket Kereta 30 Persen dari Daop 2 Bandung, Berlaku Juni–Juli 2025
Travel News
Atasi Biang Macet di Puncak, Pemkab Bogor Akan Lebarkan Jalan dan Tertibkan PKL
Atasi Biang Macet di Puncak, Pemkab Bogor Akan Lebarkan Jalan dan Tertibkan PKL
Travel News
Diskon Tarif Tol 20 Persen Selama Libur Panjang Idul Adha, Berlaku 6–9 Juni 2025
Diskon Tarif Tol 20 Persen Selama Libur Panjang Idul Adha, Berlaku 6–9 Juni 2025
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau