KOMPAS.com - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) membuka jurusan baru yaitu S1 Pertambangan.
Rektor ITS Prof Ir Bambang Pramujati mengatakan, dibukanya jurusan S1 Pertambangan ini hasil dari komitmen ITS untuk menciptakan ekosistem pembelajaran yang relevan dan berdaya saing global.
“Prodi Teknik Pertambangan ini dirancang untuk mencetak insinyur pertambangan yang unggul secara akademik, tangguh secara teknologi, dan bertanggung jawab secara ekologis,” terangnya.
Lebih rinci, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS Prof Nurul Widiastuti menjelaskan bahwa prodi ini di bawah Departemen Teknik Geomatika, Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan dan Kebumian (FTSPK) ITS.
Baca juga: Ketua Umum Muhammadiyah: Jangan Sampai Putusan MK Mematikan Sekolah Swasta
Meskipun masih prodi baru, Teknik Pertambangan ITS ini sudah memiliki Akreditasi Baik dari Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) Teknik melalui SK No. 0335/SK/LAM Teknik/AS/VI/2025.
Secara umum, guru besar Departemen Kimia ITS tersebut menjelaskan, kompetensi yang diharapkan dicapai oleh lulusan prodi baru ini adalah dapat memahami secara mendalam tentang geologi secara umum hingga spesifik.
Prodi ini juga menekankan pembelajaran terkait metode penambangan yang canggih, efisien, dan aman.
“Lulusan juga diharapkan memiliki pemahaman yang kuat tentang regulasi dan standar pertambangan internasional,” tuturnya.
Menurut Nurul, Prodi Teknik Pertambangan ITS ini juga menyiapkan prospek kerja lulusannya untuk berbagai profesi.
Termasuk akademisi, mining engineer, mining geological technician, open pit engineer, dan profesi lainnya di dunia pertambangan.
“Lulusan Teknik Pertambangan ITS ini nantinya diharapkan dapat berkontribusi dalam pengelolaan sumber daya alam sektor pertambangan yang dimiliki Indonesia,” tambah Nurul.
Lalu kapan dibuka dan berapa biaya kuliahnya?
Pendaftaran akan dibuka pada gelombang II Seleksi Mandiri ITS 2025. Terdapat beberapa jalur mandiri yaitu:
1. SMITS Future Leader and Academic Talent (FLAT)
Dibuka untuk memberikan apresiasi bagi siswa SMA/MA/SMK sederajat yang mempunyai akademik dan prestasi guna dibina menjadi bibit unggul calon pemimpin dan talenta masa depan. Lewat jalur: