Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Warga Demo Pernikahan Jeff Bezos di Venesia yang Telan Biaya Rp 913 Miliar

Kompas.com - 29/06/2025, 16:08 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber Sky News

VENESIA, KOMPAS.com – Ratusan warga turun ke jalan dan memadati kanal-kanal Venesia untuk memprotes pernikahan mewah pendiri Amazon Jeff Bezos dan Lauren Sanchez pada hari terakhir rangkaian perayaan mereka, Sabtu (28/6/2025).

Upacara pernikahan privat digelar di pulau San Giorgio Maggiore pada Jumat. Namun, sejak akhir pekan, aksi penolakan terus bergulir dari sejumlah aktivis dan penduduk setempat.

Para demonstran menilai perayaan yang ditaksir menelan biaya hingga Rp 913 miliar itu memperparah masalah kronis di Venesia, seperti pariwisata yang berlebihan, kenaikan biaya hidup, dan ancaman krisis iklim.

Baca juga: Siapa Jeff Bezos, Kenapa Pernikahannya Diprotes Warga Venesia?

Sejumlah peserta aksi membawa poster bertuliskan "Cium ya, Bezos tidak", "Tidak ada Bezos, tidak ada perang", dan "118.000 toko Italia dihancurkan oleh Amazon".

Sebagian lainnya membentangkan spanduk di Jembatan Rialto yang ikonik bertuliskan: "No space for Bezos" atau "Tidak ada tempat untuk Bezos", sebagaimana diberitakan Sky News.

Jeff Bezos (61) dan Lauren Sanchez (55) diketahui menginap di hotel bintang lima Aman, yang berada di tepi Grand Canal. Tarif kamar di hotel tersebut mencapai 3.400 poundsterling (sekitar Rp 75 juta) per malam.

Sementara itu, sekitar 200 tamu undangan mereka menempati akomodasi mewah lainnya dengan pengamanan ketat.

Pesta pernikahan pasangan ini digelar di berbagai lokasi eksklusif di penjuru kota. Tamu undangan terdiri dari nama-nama besar seperti keluarga Kardashian, aktor Orlando Bloom, dan pembawa acara Oprah Winfrey.

Pemerintah kota Venesia membela keputusan menjadi tuan rumah pernikahan miliarder tersebut. Mereka menyebut kota laguna itu memiliki sejarah panjang menyambut tokoh-tokoh dunia, termasuk paus dan kaisar.

Jeff Bezos juga tercatat menyumbang 850.000 poundsterling (sekitar Rp 19 miliar) kepada tiga organisasi lingkungan yang bergerak dalam pelestarian Venesia. Kota ini memang tengah menghadapi tekanan dari kapal pesiar besar, cuaca ekstrem, dan lonjakan jumlah wisatawan.

Namun, sejumlah aktivis lokal menyebut sumbangan tersebut tidak cukup untuk menebus dampak buruk dari perayaan mewah itu.

"Kami menginginkan Venesia yang bebas, yang akhirnya didedikasikan untuk warganya. Sumbangan-sumbangan itu hanyalah kesengsaraan dan hanya ditujukan untuk membersihkan hati nurani Bezos," kata Flavio Cogo, aktivis lokal.

Senada dengan itu, Martin Vergnano, demonstran lain, mengatakan, "Kami di sini untuk terus mengganggu rencana orang-orang kaya ini, yang mengumpulkan uang dengan mengeksploitasi banyak orang lain, sementara kondisi kota ini tetap tidak menentu."

Baca juga: Jeff Bezos Pindah Tempat Pernikahan Setelah Diusir Warga Venesia

Para demonstran juga mengeklaim berhasil memaksa pemindahan lokasi pesta penutup dari lokasi semula ke kompleks Arsenale, bekas galangan kapal yang dibangun pada Abad Pertengahan.

Sebelum rangkaian acara terakhir, Bezos dan Sanchez sempat terlihat menyapa dan mencium tangan beberapa warga serta wartawan yang menunggu di sekitar lokasi pesta.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau