KOMPAS.com - Berita mengenai sorotan media asing terhadap lawatan Prabowo Subianto ke China saat Indonesia diguncang demonstrasi memuncaki daftar Populer Global saat ini.
Di bawahnya, terdapat artikel tentang Kim Jong Un yang tiba di Beijing bersama putrinya, Kim Ju Ae.
Selain itu, berita mengenai Donald Trump yang menuduh Xi Jinping, Vladimir Putin, dan Kim Jong Un bersekongkol melawan Amerika Serikat juga banyak dibaca di kanal Global Kompas.com.
Baca juga: Trump Bantah Isu Dirinya Sakit Parah dan Meninggal Dunia
Selengkapnya, berikut ini adalah Populer Global edisi Rabu (3/9/2025) hingga Kamis (4/9/2025) pagi.
Media internasional menyoroti langkah Presiden Indonesia Prabowo Subianto yang tetap menghadiri parade militer di China untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II, meski situasi di dalam negeri tengah bergejolak akibat demonstrasi besar-besaran.
Sebelumnya, rencana lawatan tersebut sempat dibatalkan melalui Menteri Sekretaris Negara sekaligus Juru Bicara Presiden, Prasetyo Hadi.
“Bapak Presiden ingin memantau kondisi secara langsung, memimpin, dan mencari resolusi terbaik terhadap kerusuhan yang terjadi,” ujar Prasetyo dalam keterangan resmi yang diterbitkan Sekretariat Presiden, Sabtu (30/8/2025).
Baca selengkapnya di sini.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tiba di Beijing bersama putrinya, Kim Ju Ae, untuk menghadiri parade militer terbesar yang pernah digelar China pada Rabu (3/9/2025).
Parade bertajuk Hari Kemenangan itu akan mempertemukan Kim dengan Presiden China Xi Jinping, Presiden Rusia Vladimir Putin, serta sejumlah pemimpin dunia lainnya.
Foto-foto yang beredar menunjukkan Kim turun dari kereta lapis bajanya di Stasiun Beijing ditemani sang putri.
Baca selengkapnya di sini.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menuding Presiden China Xi Jinping, Presiden Rusia Vladimir Putin, dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sedang bersekongkol melawan AS ketika menghadiri parade militer akbar di Beijing pada Rabu (3/9/2025).
Dalam unggahan di platform Truth Social, Trump menulis ucapan selamat kepada China yang merayakan 80 tahun kemenangan atas Jepang di Perang Dunia II, sambil menyelipkan sindiran keras terhadap kehadiran Putin dan Kim.
“Semoga Presiden Xi dan rakyat China yang luar biasa merayakan hari perayaan yang meriah dan tiada henti. Tolong sampaikan salam hangat saya kepada Vladimir Putin dan Kim Jong Un, saat kalian berkonspirasi melawan Amerika Serikat,” tulis Trump, Selasa (2/9/2025).