Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orang yang Tengah Konsumsi 5 Jenis Obat Ini Sebaiknya Tidak Minum Kopi

Kompas.com - 07/06/2025, 07:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kopi diminati banyak orang karena memiliki banyak keunggulan, baik dari cita rasa maupun khasiat.

Dari segi manfaat, senyawa dalam kopi, terutama kafein, terbukti bisa mendongkrak semangat, meningkatkan fokus, dan mengusir kantuk.

Kemudian, kopi juga dipercaya dapat memberikan perlindungan terhadap kanker yang memengaruhi mulut, tenggorokan, dan kotak suara.

Dicukil dari Kompas.com (02/01/2025), dalam penelitian yang diterbitkan di Journals American Cancer Society, para peneliti menemukan bahwa minum lebih dari empat cangkir kopi berkafein setiap hari dapat mengurangi kemungkinan seseorang terkena kanker kepala atau leher sebanyak 17 persen.

Meski begitu, kebiasaan minum kopi tiap hari tetap harus hati-hati dan mempertimbangkan banyak hal, terutama jika Anda tengah sakit.

Karena kopi bisa memengaruhi beberapa pengobatan seperti di bawah ini.

Baca juga: Apakah Minum Kopi dan Green Tea Baik bagi Liver?

Pengobatan yang bisa terganggu oleh kopi

Dilansir dari 1News, peneliti dari Inggris, Dipa Kamdar mengatakan, kopi bisa berinteraksi dengan obat-obatan tertentu sehingga menurunkan keefektifan obat dan memicu efek samping.

Lantas, jenis obat apa saja yang bisa berinteraksi dengan kopi?

1. Obat flu

Sebagai stimulan, kafein bekerja atau memiliki efek mempercepat sistem saraf pusat.

Sedangkan pseudoefedrin, dekongestan yang ditemukan dalam obat flu dan pilek seperti Sudafed, juga merupakan stimulan.

Saat diminum bersamaan, efek stimulan dari keduanya akan menguat, berpotensi menyebabkan kegelisahan, sakit kepala, detak jantung cepat, dan insomnia.

Selain itu, banyak obat flu yang juga sudah mengandung tambahan kafein, sehingga meningkatkan risiko ini lebih lanjut.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa menggabungkan kafein dengan pseudoefedrin dapat meningkatkan gula darah dan suhu tubuh. Hal ini riskan bagi penderita diabetes.

Efek stimulan juga menjadi perhatian ketika menggabungkan kafein dengan obat ADHD seperti amfetamin, atau dengan obat asma seperti teofilin, yang memiliki struktur kimia yang mirip dengan kafein.

Menggunakan keduanya dalam waktu bersamaan dapat meningkatkan risiko efek samping seperti detak jantung yang cepat dan gangguan tidur.

Halaman:


Terkini Lainnya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Tren
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Tren
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Tren
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
Tren
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Tren
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
Tren
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
Tren
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Tren
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Tren
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
Tren
Kisah Bayi '7-Eleven' yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Kisah Bayi "7-Eleven" yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Tren
Setelah Gelar Pangeran Dicabut, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Terakhir Andrew
Setelah Gelar Pangeran Dicabut, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Terakhir Andrew
Tren
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Tren
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Tren
Cara Menyaksikan Fenomena Supermoon Emas 5 November 2025
Cara Menyaksikan Fenomena Supermoon Emas 5 November 2025
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau