Salin Artikel

Korban Ambruknya Bangunan Majelis Taklim di Bogor Bertambah, BPBD: 4 Orang Meninggal

Korban terakhir, Yuli, meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Ummi, Kota Bogor pada Minggu (7/9/2025) malam.

Empat korban meninggal dunia masing-masing bernama Irni Susanti (RS Medika Dramaga), Ulan (RS PMI), Nurhayati (RS PMI) dan Yuli (RS Ummi).

Sebelumnya, pada Minggu siang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melaporkan bahwa tiga korban telah meninggal dunia.

“Update terbaru, saat ini korban meninggal dunia menjadi empat orang, satu korban (terbaru) yang meninggal atas nama Yuli," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani, dalam keterangannya, Minggu malam.

Selain korban jiwa, puluhan jemaah masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit dan klinik.

Mereka menderita luka berat, sedang, hingga ringan, mulai dari cedera kepala, patah tulang, hingga memar akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Sebagian pasien sudah diperbolehkan pulang, sementara lainnya masih dalam observasi dan perawatan intensif.

Ambruknya bangunan dua lantai majelis terjadi pada Minggu pagi sekitar pukul 08.30 WIB saat kegiatan maulid berlangsung.

Ratusan ibu memadati lokasi, sebagian berada di dalam ruangan, dan sebagian lain di teras.

Diduga, teras bangunan tidak kuat menahan beban jemaah sehingga runtuh.

BPBD bersama Damkar, TNI, Polri, PMI, aparat desa, dan relawan segera melakukan evakuasi, pembersihan material, serta kaji cepat di lokasi.

Hingga Minggu malam, tim gabungan masih berada di lokasi untuk membersihkan material dan membantu warga.

Sementara itu, data korban dipastikan bersifat sementara dan akan di-update seiring laporan dari rumah sakit maupun tim lapangan.

https://bandung.kompas.com/read/2025/09/07/221713378/korban-ambruknya-bangunan-majelis-taklim-di-bogor-bertambah-bpbd-4-orang

Bagikan artikel ini melalui
Oke