Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN IP Jual Sertifikat Pengurangan Emisi 39.265 Ton Lewat Bursa Karbon

Kompas.com - 18/03/2025, 11:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

KOMPAS.com - Hingga 17 Maret 2024, PT PLN Indonesia Power (PLN IP) menjual sertifikat karbon sebesar 39.265 ton karbon dioksida ekuivalen melalui Bursa Karbon Indonesia atau IDX Carbon.

Direktur Utama PLN IP Edwin Nugraha Putra mengatakan, pihaknya terus melakukan aksi dan berkontribusi dalam upaya menekan emisi karbon untuk mendukung program pemerintah dalam mencapai target net zero emission (NZE) pada 2060.

Menurut dia, PLN IP terus berupaya menjadi motor penggerak pertumbuhan pasar karbon melalui penjualan Sertifikat Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (SPE-GRK) di IDX Carbon.

Baca juga: PLN: Jarak Antar SPKLU 22 Km di Jalur Mudik Trans Sumatra dan Jawa

"Selain mendukung target NZE 2060, perdagangan SPE-GRK PLN IP ini menjadi pencapaian signifikan dari program bisnis di luar penjualan listrik atau beyond kWh perusahaan," kata Edwin, sebagaimana dilansir Antara, Senin (17/3/2025).

Edwin menambahkan, dalam mendukung pencapaian target NZE 2060, PLN IP tidak hanya mengembangkan dan mengoperasikan pembangkit listrik berbasis energi baru dan terbarukan (EBT), tetapi juga aktif mengambil peran dalam perdagangan karbon.

"Sebagai pemain kunci di hulu sistem kelistrikan tanah air, PLN IP telah menyiapkan berbagai inisiatif untuk mendukung perdagangan karbon, termasuk pengembangan teknologi energi bersih dan pemanfaatan EBT," tuturnya.

Melalui program green initiative, lanjut Edwin, PLN IP berupaya mengurangi jejak karbon, mendukung komitmen pemerintah terhadap NZE, serta membuka peluang lebih bagi banyak mitra untuk terlibat.

Baca juga: Perubahan Iklim Berpeluang Jadi Cuan untuk PLN, Kok Bisa?

Untuk para eksportir ritel yang akan memasuki pasar Eropa, Edwin menuturkan SPE-GRK dari PLN IP juga telah memenuhi standar pasar karbon internasional.

"Hal ini selaras dan ditujukan bagi eksportir ritel yang semakin menuntut energi ramah lingkungan," jelasnya.

Dia menambahkan, PLN IP hadir dengan solusi SPE-GRK yang memenuhi standar dan kebutuhan pasar internasional, serta membantu para pebisnis meraih peluang di pasar global dengan keunggulan ramah lingkungan.

"Melalui perdagangan karbon ini, kami berkomitmen mendukung dekarbonisasi nasional dan target NZE 2060. PLN IP membuka peluang bagi para mitra untuk terlibat dalam kolaborasi hijau ini," sebut Edwin.

Baca juga: PLN Rilis 592 Renewable Energy Ceritificate untuk Industri Sawit

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Ambil Untung Tanpa Merugikan, Cara Masyarakat Adat Raja Ampat Hidup Tanpa Tambang
Ambil Untung Tanpa Merugikan, Cara Masyarakat Adat Raja Ampat Hidup Tanpa Tambang
LSM/Figur
Agar AI Tak Lagi Bias, UN Women Serukan Teknologi yang Ramah Gender
Agar AI Tak Lagi Bias, UN Women Serukan Teknologi yang Ramah Gender
LSM/Figur
ASEAN Butuh 100 Miliar Dollar AS untuk Transmisi Energi Terbarukan
ASEAN Butuh 100 Miliar Dollar AS untuk Transmisi Energi Terbarukan
Pemerintah
Terurai dalam Sejam, Inovasi Plastik dari Jepang Bawa Harapan di Tengah Kebuntuan
Terurai dalam Sejam, Inovasi Plastik dari Jepang Bawa Harapan di Tengah Kebuntuan
LSM/Figur
BRIN-PT GIGATECH Luncurkan Inovasi Motor Tempel Listrik
BRIN-PT GIGATECH Luncurkan Inovasi Motor Tempel Listrik
Pemerintah
Demi AI, Meta Kontrak Pakai Nuklir dari Pembangkit yang Nyaris Tutup
Demi AI, Meta Kontrak Pakai Nuklir dari Pembangkit yang Nyaris Tutup
Swasta
Laut Kita Kian Menggelap, Keseimbangan Ekosistemnya Terganggu
Laut Kita Kian Menggelap, Keseimbangan Ekosistemnya Terganggu
LSM/Figur
Kemenaker Dorong Green Skills lewat Employment of the Future
Kemenaker Dorong Green Skills lewat Employment of the Future
Pemerintah
Selamatkan Raja Ampat, Penghentian Tambang Sementara Tak Cukup
Selamatkan Raja Ampat, Penghentian Tambang Sementara Tak Cukup
Swasta
Raja Ampat, Jejak Kerusakan Hutan, dan Harapannya
Raja Ampat, Jejak Kerusakan Hutan, dan Harapannya
LSM/Figur
Studi: Polusi Suara Manusia Ancam Kesejahteraan Fauna di Antartika
Studi: Polusi Suara Manusia Ancam Kesejahteraan Fauna di Antartika
LSM/Figur
Investasi Energi Dunia Melonjak ke Rekor 3,3 Triliun Dollar AS pada 2025
Investasi Energi Dunia Melonjak ke Rekor 3,3 Triliun Dollar AS pada 2025
Swasta
Laporan PBB: Kembangkan AI, Raksasa Teknologi Picu Lonjakan Emisi 150 Persen
Laporan PBB: Kembangkan AI, Raksasa Teknologi Picu Lonjakan Emisi 150 Persen
Swasta
Eropa Batasi Penangkapan Ikan Berlebihan dari Negara Dunia Ketiga
Eropa Batasi Penangkapan Ikan Berlebihan dari Negara Dunia Ketiga
Pemerintah
Masih Ada yang Bandel, Menteri LH Desak Semua Produsen Patuhi Larangan AMDK di Bawah 1 Liter di Bali
Masih Ada yang Bandel, Menteri LH Desak Semua Produsen Patuhi Larangan AMDK di Bawah 1 Liter di Bali
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau