Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada ICA-CEPA, Ekspor Indonesia ke Kanada Diproyeksi Tembus Rp 197 Triliun Pada 2030

Kompas.com - 26/09/2025, 09:21 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ekspor Indonesia ke Kanada diperkirakan bisa tembus 11,8 miliar dollar AS atau setara Rp 197,6 triliun (asumsi kurs Rp 16.700) pada 2030 dengan adanya perjanjian kerja sama ekonomi komprehensif ICA-CEPA yang baru saja ditandatangani kedua negara pada Rabu (24/9/2025).

Selain itu, ICA-CEPA juga diperkirakan bisa membantu pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar 0,12 persen serta peningkatan investasi sebesar 0,38 persen untuk Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto mengatakan, perjanjian kerja sama ekonomi itu membawa keuntungan strategis untuk Indonesia.

"Saya pikir penandatanganan perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif Indonesia-Kanada CEPA sangat penting bagi kami (RI), sangat strategis secara ekonomi dan politik," ujar Prabowo saat memberikan keterangan pers bersama Perdana Menteri (PM) Kanada Mark Carney di Parliament Hill, Ottawa Kanada, Rabu.

Baca juga: ICA-CEPA, 90 Persen Produk RI Langsung Nikmati Tarif Preferensi di Kanada

ICA-CEPA merupakan kepanjangan dari Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement.

Perjanjian ICA-CEPA ditandatangani oleh Menteri Perdagangan RI Budi Santoso dan Menteri Perdagangan Internasional Kanada Maninder Sidhu di Parliament Hill, Ottawa, Kanada.

Melalui perjanjian tersebut, Kanada berkomitmen menghapus 90,5 persen tarif impor terhadap produk asal Indonesia.

Sebaliknya, Indonesia memberikan liberalisasi sebesar 85,8 persen pos tarif.

Baca juga: ICA-CEPA Diteken, Prabowo: Sangat Penting dan Strategis Secara Ekonomi

Menurut PM Kanada Mark Carney ICA-CEPA akan memberi perubahan bagi bisnis Kanada.

"Dengan kemitraan perdagangan, investasi, dan keamanan baru ini, kami menciptakan kepastian dan keamanan yang dibutuhkan bisnis kami untuk meningkatkan perdagangan dan investasi," ujar Carney dilansir Kantor Berita Kanada The Canadian Press, pada Kamis (25/9/2025).

Sebagai informasi, ICA-CEPA menjadi kesepakatan dagang komprehensif pertama Indonesia dengan negara Amerika Utara, sekaligus perjanjian pertama Kanada dengan Asia Tenggara.

Baca juga: ICA-CEPA Resmi Diteken, 90,5 Persen Produk Indonesia Bebas Tarif Saat Masuk Kanada

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau