Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Staf KBRI Lima yang Ditembak di Peru Segera Dipulangkan ke RI

Kompas.com - 07/09/2025, 11:37 WIB
Nawir Arsyad Akbar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menyatakan, jenazah staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Lima bernama Zetro Leonardo Purba akan segera dipulangkan ke Indonesia.

"Menurut rencana beberapa hari ke depan, diharapkan (jenazah Zetro) sudah dapat dipulangkan ke Indonesia," kata Direktur Perlindungan WNI Kemenlu Judha Nugraha dilansir dari ANTARA, Minggu (7/9/2025).

KBRI Lima, kata Judha, masih berkoordinasi dengan otoritas di Peru untuk proses pemulangan jenazah Zetro Leonardo yang ditembak tak jauh dari kediamannya.

Baca juga: Presiden Peru Telepon Prabowo, Belasungkawa atas Kematian Zetro Leonardo Purba

Pada 2 September 2025, otopsi terhadap jenazah Zetro juga sudah dilakukan sebelum proses pemulangan jenazahnya.

Juru Bicara Kemenlu Vahd Nabyl A. Mulachela mengatakan, KBRI Lima telah melakukan koordinasi intensif dengan aparat kepolisian Peru untuk mengawal proses investigasi.

Investigasi tersebut dilakukan untuk mendapatkan motif dan mengetahui pelaku penembakan terhadap Zetro Leonardo Purba.

"Pihak kepolisian tengah melakukan berbagai upaya, termasuk dengan mengumpulkan bukti-bukti dan mengamankan rekaman kamera pengawas dari lokasi kejadian," kata Nabyl dalam pernyataannya.

Baca juga: BPIP Desak Kepolisian Peru Usut Tuntas Kasus Penembakan Staf KBRI Zetro Purba

Pihak kepolisian di Lima juga sudah berkoordinasi dengan pihak kejaksaan setempat untuk menyelidiki peristiwa ini dan memberi penjagaan ekstra kepada keluarga Zetro.

Pemerintah Indonesia melalui KBRI Lima juga telah menyampaikan nota diplomatik kepada Kemenlu Peru dan meminta proses penanganan kasus ini mendapat atensi yang besar.

Diketahui, Zetro Leonardo Purba merupakan Penata Kanselerai Muda di KBRI Lima. Ia ditembak hingga tewas oleh orang yang tidak dikenal di dekat tempat tinggalnya pada Senin (1/9/2025) waktu setempat.

Zetro Leonardo Purba ditembak sebanyak tiga kali oleh orang tidak dikenal, tak jauh dari kediamannya di kawasan Lince, Lima, Peru.

Baca juga: Kepolisian Peru Masih Dalami Motif Penembakan Staf KBRI Zetro Purba

"Saudara Zetro Purba adalah seorang Penata Kanselerai Muda di Kedutaan RI Lima, seorang pegawai yang penuh dedikasi. Kami berkomitmen untuk bisa mengurus dan menyelesaikan pendidikan bagi anak-anak almarhum," ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono.

Kemenlu juga telah menugaskan tim di Lima untuk mengikuti jalannya penyelidikan sekaligus mengurus pemulangan jenazah Zetro Leonardo Purba ke Indonesia.

Baca juga: Imbas Penembakan Zetro, KBRI Lima Imbau WNI di Peru Segera Berkontak Jika Terjadi Keadaan Darurat

Sugiono turut mengingatkan seluruh jajaran diplomat Indonesia agar selalu menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama dalam melaksanakan tugas negara.

"Sekali lagi, kami sangat berduka pada masa kehilangan ini. Semoga almarhum tenang di sana, dan kita yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketegaran menghadapi musibah ini,” ujar Sugiono.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Pemerintah Bantah Reshuffle Kabinet untuk Hapus 'Orang Jokowi'
Pemerintah Bantah Reshuffle Kabinet untuk Hapus "Orang Jokowi"
Nasional
Ketua Komisi II Tanggapi Yusril soal Artis Kalahkan Orang Berbakat di Pemilu
Ketua Komisi II Tanggapi Yusril soal Artis Kalahkan Orang Berbakat di Pemilu
Nasional
Gantikan Budi Arie, Menkop Ferry Dorong UU Sistem Perkoperasian Nasional
Gantikan Budi Arie, Menkop Ferry Dorong UU Sistem Perkoperasian Nasional
Nasional
Klaim Hotman Paris: Tak Ada Mark-up, Unsur Korupsi Kasus Chromebook Gugur
Klaim Hotman Paris: Tak Ada Mark-up, Unsur Korupsi Kasus Chromebook Gugur
Nasional
Usai Reshuffle, Kader Gerindra Ramai-ramai Merapat ke Rumah Prabowo di Kertanegara
Usai Reshuffle, Kader Gerindra Ramai-ramai Merapat ke Rumah Prabowo di Kertanegara
Nasional
Bahlil Usulkan Puteri Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo di Kursi Menpora
Bahlil Usulkan Puteri Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo di Kursi Menpora
Nasional
Jadi Wamen Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Punya Harta Rp 27,8 Miliar
Jadi Wamen Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Punya Harta Rp 27,8 Miliar
Nasional
Menkeu Deg-degan Diminta Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Berat Banget
Menkeu Deg-degan Diminta Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Berat Banget
Nasional
IHSG Terkoreksi, Menkeu Purbaya: Saya 15 Tahun Lebih di Pasar, Tahu Perbaiki Ekonomi
IHSG Terkoreksi, Menkeu Purbaya: Saya 15 Tahun Lebih di Pasar, Tahu Perbaiki Ekonomi
Nasional
Prabowo Reshuffle 5 Menteri, PAN: Masyarakat Ingin Ada Perubahan
Prabowo Reshuffle 5 Menteri, PAN: Masyarakat Ingin Ada Perubahan
Nasional
Kemhan Tepis Darurat Militer: Tak Betul TNI Ingin Ambil Alih Peran Polisi
Kemhan Tepis Darurat Militer: Tak Betul TNI Ingin Ambil Alih Peran Polisi
Nasional
Jadi Menteri Koperasi, Ferry Juliantono Punya Harta Rp 52 Miliar
Jadi Menteri Koperasi, Ferry Juliantono Punya Harta Rp 52 Miliar
Nasional
Soal Menteri Main Domino, Anggota DPR: Nanti Dibilang Berjudi
Soal Menteri Main Domino, Anggota DPR: Nanti Dibilang Berjudi
Nasional
Purbaya Sempat Tak Percaya Ditunjuk Gantikan Sri Mulyani: Saya Pikir Ditipu
Purbaya Sempat Tak Percaya Ditunjuk Gantikan Sri Mulyani: Saya Pikir Ditipu
Nasional
Jadi Menteri P2MI, Mukhtarudin Punya Harta Rp 17,9 Miliar
Jadi Menteri P2MI, Mukhtarudin Punya Harta Rp 17,9 Miliar
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau