SOLO, KOMPAS.com - Terkadang konsumen butuh menyalakan air conditioner (AC) ketika sudah masuk di dalam mobil, sesaat sebelum perjalanan dimulai.
Padahal, menyalakan AC sama saja menambah beban pada mesin, sementara saat awal hidup masih butuh pemanasan dulu.
Lantas, apakah boleh memanaskan mesin sambil menyalakan AC?
Imun, pemilik bengkel Spesialis Ford Trucuk Klaten mengatakan, sebelum mobil digunakan, konsumen perlu memanaskan mesin meski tak butuh waktu lama.
Baca juga: Jangan Injak Pedal Gas saat Memanaskan Mesin Mobil, Ini Alasannya
“Proses ini dibutuhkan minimal sampai semua lampu indikator di speedometer mati, tujuannya agar mesin mencapai suhu kerja ideal terlebih dulu sebelum mobil dipacu seperti biasanya,” ucap Imun kepada KOMPAS.com, Sabtu (1/11/2025).
Menyalakan AC saat mesin baru hidup, saat suhu mesin belum stabil, bisa menambah beban pada mesin dan sistem kelistrikan.
“Sebenarnya bebannya tidak besar, kenaikan putaran mesin juga sekitar 1.200 Rpm saat AC menyala, hanya saja proses pemanasan akan lebih baik bila tidak ada beban,” ucap Imun.
Baca juga: Cara Mengatur Suhu AC Mobil Saat Hujan agar Kaca Tidak Berembun
Ilustrasi putaran mesin stasioner mobilDengan demikian, pengendara bisa memperhatikan putaran mesin saat stasioner tersebut dari suhu dingin sampai mulai naik mencapai ideal.
“Bila diamati putaran mesin akan turun dengan sendirinya karena sistemnya demikian, ini menjadi tanda bahwa mesin sudah siap digunakan, tapi bila AC hidup, tak bisa mengamati kejadian tersebut,” ucap Imun.
Saat AC hidup, maka sistem akan membuat putaran mesin tinggi karena idle-up system agar putaran mesin tidak ngedrop. Sistem tersebut juga aktif ketika mesin masih dingin.
Baca juga: Mungil, Pintar, dan Listrik, Daihatsu Kayoibako Curi Perhatian di JMS 2025
Ilustrasi AC mobil.“Dari segi mesin sebenarnya tidak ada pengaruh, mengingat putaran naik tidak signifikan saat AC hidup, jadi masih boleh selama tidak digas-gas,” ucap Imun.
Dewa, pemilik bengkel AC Mobil Jogja mengatakan, ketika AC menyala maka kompresor akan terhubung dengan putaran mesin.
“Dari sisi sistem AC tidak ada masalah, kompresor tetap bisa menyesuaikan, saat mesin mati tidak akan langsung terhubung, meski sakelar AC On,” ucap Dewa kepada Kompas.com, belum lama ini.
Baca juga: Alasan Tak Boleh Memanaskan Mesin Mobil Terlalu Lama
Ilustrasi proses memanasi mesin mobil sebelum digunakanBeberapa detik setelah mesin menyala, dengan putaran stasionernya, kompresor baru akan terhubung dengan ditandai dengan bunyi kerja magnetic clutch.
“Itu bekerja otomatis, jadi kompresor tidak akan membebani kerja motor starter, karena akan terhubung setelah mesin berputar,” ucap Dewa.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang