Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IS Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Sumbar Masih Buron

Kompas.com - 16/09/2024, 11:51 WIB
Perdana Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Polisi menetapkan pria berinisial IS (31) sebagai tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan keliling di Padang Pariaman, Sumatera Barat.

IS merupakan warga Padang Pariaman yang juga residivis kasus pencabulan dan narkoba.

"Sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kita sedang lakukan pengejaran," kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir yang dihubungi Kompas.com, Senin (16/9/2024).

Baca juga: Buru Pembunuh Penjual Gorengan, Polisi Blusukan di Hutan Siang-Malam

Faisol mengatakan, penetapan tersangka berdasarkan fakta, bukti, dan keterangan saksi yang mengerucut ke nama IS.

Saat ini polisi terus mengejar tersangka yang selalu berpindah-pindah tempat.

Polisi juga menurunkan tim dari Polda Sumbar, Polres Padang Pariaman dan anjing pelacak K-9 untuk mengendus keberadaan tersangka.

"Identitas tersangka sudah kita kantongi dan kita terus kejar dia," jelas Faisol.

Baca juga: Polisi Temukan Tas Milik Terduga Pembunuh Gadis Penjual Gorengan

Sebelumnya diberitakan, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat, NKS (18) ditemukan tewas terkubur tanpa busana.

NKS dilaporkan sebelumnya hilang saat menjajakan gorengan di kawasan Kayu Tanam, Padang Pariaman, Jumat (6/9/2024).

"Benar. Ditemukan mayat perempuan di Kayu Tanam dalam keadaan terkubur di dekat sebuah rumah," kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir yang dihubungi Kompas.com, Minggu (8/9/2024).

Sebelumnya NKS dilaporkan hilang pada Jumat (6/9/2024) malam.

Korban merupakan penjual gorengan keliling di Kayu Tanam yang menjajakan dagangannya setiap pukul 16.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Namun pada Jumat itu korban tidak balik pulang sehingga dilaporkan hilang.

Terakhir menjajakan gorengan, NKS memakai baju kaos oblong warna hitam dan celana hitam. Hingga Jumat malam pukul 20.00 WIB korban tak kunjung pulang.

Pihak keluarga bersama warga setempat melakukan pencarian hingga Sabtu dini hari pukul 02.00 WIB. Namun korban tak kunjung ditemukan dan dinyatakan hilang.

Pencarian kemudian dilakukan oleh tim gabungan sejak Sabtu pagi hingga malam dan dilanjutkan pada Minggu (8/9/2024) pagi namun tidak membuahkan hasil sampai didapat informasi ada mayat ditemukan terkubur.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Regional
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Regional
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Regional
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Regional
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Regional
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Regional
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Regional
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau