Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diterjang Gelombang Malam Hari, Nelayan Hilang di Laut Sukabumi

Kompas.com - 06/08/2025, 17:09 WIB
Riki Achmad Saepulloh,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com – Kecelakaan laut kembali terjadi di perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Dua perahu milik nelayan terbalik akibat dihantam gelombang tinggi, mengakibatkan satu orang hilang tenggelam.

"Sekitar pukul 06.30 WIB bertempat di perairan laut selatan Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, telah terjadi laka laut dua perahu nelayan terbalik," kata Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Pazri, dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Rabu (6/8/2025) siang.

Okih menjelaskan, masing-masing perahu dikemudikan oleh satu orang nelayan. Dalam kejadian ini, satu orang berhasil selamat, sementara satu lainnya masih dinyatakan hilang.

Kedua nelayan tersebut berasal dari Indramayu. Mereka adalah Hasidin (45), yang berhasil diselamatkan, dan Hamdan (45), yang hingga kini masih dalam pencarian.

Baca juga: Kapal Tabrakan di Laut Jambi, 4 Selamat, 1 Nelayan Hilang

"Satu orang satu perahu, di mana satu orang masih hilang tenggelam dan satu lainnya selamat," tutur Okih.

Menurut Okih, pada Selasa (5/8/2025) sekitar pukul 07.15 WIB, kedua nelayan bertolak dari Pantai Pelabuhanratu menuju tengah laut untuk menangkap ikan. Saat memasuki wilayah perairan Tegalbuleud, perahu mereka dihantam gelombang tinggi.

Sekitar pukul 22.00 WIB, saat kedua perahu akan kembali dan memasuki perairan Tegalbuleud, gelombang kembali datang dan membuat keduanya terbalik.

Hingga kini, proses pencarian terhadap Hamdan masih terus dilakukan oleh tim SAR dan relawan. Sementara itu, Hasidin saat ini sedang menjalani perawatan medis.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
4.500 Tabung Elpiji 3 Kg Dipasok untuk Penuhi Kebutuhan Warga Terdampak Banjir di Semarang
4.500 Tabung Elpiji 3 Kg Dipasok untuk Penuhi Kebutuhan Warga Terdampak Banjir di Semarang
Regional
Regulasi Lama Dianggap Sudah Usang, DPRD Kaltim Bahas Raperda Baru soal Lingkungan
Regulasi Lama Dianggap Sudah Usang, DPRD Kaltim Bahas Raperda Baru soal Lingkungan
Regional
Rekayasa Cuaca di Jateng Diklaim Kurangi Hujan 70 Persen
Rekayasa Cuaca di Jateng Diklaim Kurangi Hujan 70 Persen
Regional
Pria Ditemukan Tewas di Jalan Pedurungan Semarang, Diduga Korban Pengeroyokan
Pria Ditemukan Tewas di Jalan Pedurungan Semarang, Diduga Korban Pengeroyokan
Regional
Kasus AI Pornografi di Semarang Naik Penyidikan, Korban Desak Chiko Ditapkan Tersangka
Kasus AI Pornografi di Semarang Naik Penyidikan, Korban Desak Chiko Ditapkan Tersangka
Regional
1 Anggota Polisi Diduga Pemeras Warga Batam Rp 1 Miliar Ditangkap
1 Anggota Polisi Diduga Pemeras Warga Batam Rp 1 Miliar Ditangkap
Regional
Tingkatkan Profesionalisme ASN, Pemkab Bandung Barat Raih Penghargaan Mitra Kerja Terbaik dari BKN
Tingkatkan Profesionalisme ASN, Pemkab Bandung Barat Raih Penghargaan Mitra Kerja Terbaik dari BKN
Regional
8 Orang Bersenpi Gerebek dan Peras Warga Batam Rp 1 Miliar, Ngaku dari BNN
8 Orang Bersenpi Gerebek dan Peras Warga Batam Rp 1 Miliar, Ngaku dari BNN
Regional
Penataan Stasiun, Perlintasan Sebidang di Pasar Rangkasbitung Ditutup Desember 2025
Penataan Stasiun, Perlintasan Sebidang di Pasar Rangkasbitung Ditutup Desember 2025
Regional
Pemuda di Banjarmasin Ceburkan Diri ke Sungai Barito Usai Kelahi, Kini Hilang
Pemuda di Banjarmasin Ceburkan Diri ke Sungai Barito Usai Kelahi, Kini Hilang
Regional
Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Bupati: Harus Ditentukan Area Berlabuh
Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Bupati: Harus Ditentukan Area Berlabuh
Regional
Dispangtan Solo Uji Sampel Bakso di Warung Bakso Diduga Pakai Bahan Non-halal
Dispangtan Solo Uji Sampel Bakso di Warung Bakso Diduga Pakai Bahan Non-halal
Regional
Nelayan Hilang di Sungai Barito Kalsel, Perahunya Ditemukan Tak Berawak
Nelayan Hilang di Sungai Barito Kalsel, Perahunya Ditemukan Tak Berawak
Regional
28 Hari Tak Makan, Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu
28 Hari Tak Makan, Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu
Regional
Warung Bakso di Solo Diduga Pakai Bahan Non-halal, Ini Imbauan Kemenag Bagi Konsumen
Warung Bakso di Solo Diduga Pakai Bahan Non-halal, Ini Imbauan Kemenag Bagi Konsumen
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau