Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Driver Ojol di Kota Malang Ikut Aksi Solidaritas untuk Affan Kurniawan

Kompas.com - 29/08/2025, 18:12 WIB
Nugraha Perdana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com – Puluhan pengemudi ojek online (ojol) di Kota Malang, Jawa Timur, secara spontan berpartisipasi dalam aksi solidaritas di Alun-alun Merdeka pada Jumat (29/8/2025).

Aksi ini diadakan untuk mengenang dan menuntut keadilan bagi almarhum Affan Kurniawan (21), seorang driver ojol yang tewas dilindas kendaraan taktis Leopard milik aparat di Jakarta.

Bersama ribuan mahasiswa, para pengemudi ojol bergabung dalam Aksi Solidaritas Mimbar Bebas dan Doa Bersama.

Yuliati (47), salah satu pengemudi ojol asal Kota Batu yang turut serta, menegaskan bahwa partisipasi mereka adalah gerakan yang murni spontan.

Baca juga: TNI Minta Publik Tenang, 7 Brimob Kasus Rantis Lindas Ojol Sedang Diproses Hukum

"Tidak ada koordinasi terencana. Ini mendadak pagi tadi, kami hanya ingin berbagi bunga. Ini murni solidaritas pribadi dan teman-teman, panggilan hati nurani saja," ujar Yuliati di lokasi aksi.

Ia menekankan bahwa tidak ada paksaan bagi para pengemudi untuk ikut.

Mereka yang hadir adalah yang tergerak hatinya, sementara yang lain dipersilakan untuk tetap bekerja.

Pertemuan para pengemudi ojol terjadi secara alami di lokasi, tanpa adanya janji atau titik kumpul yang ditentukan.

"Ada inisiatif dari salah satu teman, terus saling istilahnya saut manut gitu ya mas. Ya udah kita datang, tapi kita nggak, dalam artian kita datang secara pribadi ya. Takutnya nanti kita dikira memprovokasi teman-teman lain, enggak."

Baca juga: Polri Minta Maaf ke Komunitas Ojol dan Keluarga Affan yang Tewas Dilindas Rantis Brimob

"Yang secara atas kemauan yang punya solidaritas, ayo gitu," ungkapnya.

Aksi ini juga menjadi wadah bagi Yuliati untuk menyuarakan keprihatinannya.

Ia menilai insiden tragis yang menimpa Affan mencerminkan sebuah kejadian menyedihkan di tengah masyarakat.

"Saya sedih dan prihatin. Sepertinya harus ada korban dulu, harus ada yang ditumbalkan dulu, baru masyarakat bisa bersuara lantang dan kasusnya bisa naik," katanya.

Sebagai pengemudi ojol sejak 2017, Yuliati mengaku merasa histeris saat pertama kali menyaksikan video detik-detik tewasnya Affan melalui media sosial TikTok.

Peristiwa itu terasa sangat personal dan mengerikan baginya.

Halaman:


Terkini Lainnya
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Regional
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Regional
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Regional
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Regional
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Regional
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Regional
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Regional
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau