Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nostalgia Bertemu Doraemon di Museum Fujiko F. Fujio Jepang

Kompas.com - 13/02/2023, 18:07 WIB
Yuharrani Aisyah,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KAWASAKI, KOMPAS.com - Siapa yang dulu rajin bangun Minggu pagi untuk menonton kartun Doraemon?

Karakter Doraemon, Nobita, dan kawan-kawannya membawa memori indah tersendiri bagi generasi 1990-an.

Walau serial kartun Doraemon sudah tidak tayang di televisi tetapi film Doraemon masih eksis sampai sekarang.

Baca juga:

Jika rindu dengan Doraemon, cobalah berkunjung ke Museum Fujiko F. Fujio di Kota Kawasaki, Jepang.

Manga Doraemon merupakan ciptaan Hiroshi Fujimoto dan Motoo Abiko yang dikenal dengan nama pena Fujiko Fujio pada 1969.

Mereka kemudian berkarya sendiri-sendiri sejak 1987. Motoo Abiko menggunakan nama pena Fujiko A. Fujio, sedangkan Hiroshi Fujimoto dikenal sebagai Fujiko F. Fujio.

Ruang Exhibition di Museum Fujiko F. Fujio menampilkan gambar asli kartun Doraemon, Kamis (19/01/2023).KOMPAS.com/YUHARRANI AISYAH Ruang Exhibition di Museum Fujiko F. Fujio menampilkan gambar asli kartun Doraemon, Kamis (19/01/2023).

Namun, museum Fujiko F. Fujio tidak hanya menampilkan Doraemon, melainkan semua karya Hiroshi Fujimoto.

Kompas.com berkesempatan berkeliling Museum Fujiko F. Fujio pada Kamis (19/01/2023).

Catatan: karakter pada foto yang diambil oleh Kompas.com merupakan hak cipta (c) Fujiko-Pro.

Baca juga:

Manga asli Doraemon di ruang pameran

Karya asli ini diganti secara berkala, menyesuaikan musim. Museum Fujiko F. Fujio menyimpan 50.000 lembar karya asli Doraemon, Kamis (19/01/2023).KOMPAS.com/YUHARRANI AISYAH Karya asli ini diganti secara berkala, menyesuaikan musim. Museum Fujiko F. Fujio menyimpan 50.000 lembar karya asli Doraemon, Kamis (19/01/2023).

Museum Fujiko F. Fujio dibagi menjadi beberapa area seperti Exhibition I, Exhibition II, Manga Corner, People's Plaza, toko suvenir, kafe, dan taman bermain.

Saya dan rombongan tiba di Museum Fujiko F. Fujio sebelum tempat ini buka agar dapat mengeksplorasi setiap sudut dengan maksimal disertai dengan penjelasan lengkap dari Kepala Museum Fujiko F. Fujio, Sakiko Yokota.

Baca juga:

Kami langsung diarahkan ke area Exhibition I di lantai 1. Pandangan saya langsung terarah ke dinding. Banyak gambar Doraemon dan kawan-kawan di dalam bingkai dan ditempel di dinding.

Saya perhatikan lebih dekat dan seksama, terlihat jelas bahwa itu merupakan gambaran tangan.

Rupanya, ruang Exhibition I memang menampilkan karya asli Fujiko F. Fujio.

Bukan cuma di dinding, terdapat meja bertutup kaca yang mirip etalase, berisi kumpulan gambar Doraemon asli berwarna hitam putih.

Baca juga:

Cahaya sekitar dapat memengaruhi kualitas karya asli sehingga gambar yang dipajang diganti secara berkala sesuai dengan musim.

"Museum Fujiko F. Fujio menyimpan 50.000 lembar karya asli Fujiko F. Fujio sehingga gambar yang dipajang dapat diganti secara berkala," ujar Sakiko Yokota menjawab rasa penasaran saya.

Catatan: wisatawan dilarang merekam atau mengambil foto di area Exhibition. Kompas.com dapat mengambil foto atas izin dan kesepakatan khusus dengan pihak Museum Fujiko F. Fujio.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Travel News
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Travel News
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Travel News
Hari Ini, Tiket Masuk TMII Cuma Rp 26.250
Hari Ini, Tiket Masuk TMII Cuma Rp 26.250
Travel News
Benda Berbahaya Ini Ternyata Sering Kita Bawa di Pesawat
Benda Berbahaya Ini Ternyata Sering Kita Bawa di Pesawat
Travel News
Unik! Desa Nagoro di Jepang Dipenuhi Boneka, Warganya Tinggal Sedikit
Unik! Desa Nagoro di Jepang Dipenuhi Boneka, Warganya Tinggal Sedikit
Travelpedia
10 Kota di Dunia yang Paling Nyaman untuk Pejalan Kaki, Adakah Jakarta?
10 Kota di Dunia yang Paling Nyaman untuk Pejalan Kaki, Adakah Jakarta?
Travelpedia
Awas! Jangan Berfoto di 5 Tempat Wisata Ini, Melanggar Bisa Didenda hingga Rp 4 Juta
Awas! Jangan Berfoto di 5 Tempat Wisata Ini, Melanggar Bisa Didenda hingga Rp 4 Juta
Travelpedia
Jadwal Kapal Pelni Makassar-Surabaya Tanggal 8-29 September 2025, KM Labobar Berangkat Tanggal Berapa?
Jadwal Kapal Pelni Makassar-Surabaya Tanggal 8-29 September 2025, KM Labobar Berangkat Tanggal Berapa?
Travel News
Kemenhub Gelar Ramp Check Bus Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Kemenhub Gelar Ramp Check Bus Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Travel News
Jadwal KRL Jogja-Solo Tanggal 6-7 September 2025, Kereta Terakhir Jam Berapa?
Jadwal KRL Jogja-Solo Tanggal 6-7 September 2025, Kereta Terakhir Jam Berapa?
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau