Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koleksi Museum Bagawanta Bari Kediri Hilang Dijarah, Fadli Zon Minta Dikembalikan

Kompas.com - 01/09/2025, 11:16 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

KOMPAS.com - Menteri Kebudayaan Fadli Zon meminta pihak yang mengambil koleksi Museum Bagawanta Bari Kediri segera mengembalikannya.

Adapun Museum Bagawanta Bari Kediri terdampak aksi unjuk rasa pada Sabtu (30/8/2025) malam sehingga beberapa koleksi penting yang hilang karena dijarah antara lain Kepala Ganesha, Koleksi Wastra (kain batik), dan buku-buku lama hilang.

“Saya mengimbau kepada pihak yang telah mengambil beberapa koleksi penting tersebut
untuk segera bisa mengembalikan dan menyerahkan koleksi kepada Balai Pelestarian
Kebudayaan Wilayah XI atau kepada pihak Museum Bagawanta Bari Kediri,” kata Fadli Zon dalam keterangan resminya, Senin (1/9/2025).

Fadli Zon menegaskan, museum bukan hanya ruang koleksi benda bersejarah, melainkan juga simbol memori kolektif masyarakat. Karena itu, segala bentuk gangguan dan vandalisme terhadap museum adalah kerugian besar bagi bangsa.

Baca juga: Ada Ruang Pengamanan Super Ketat di Museum Bank Mandiri, Berat Pintunya 6 Ton 

“Kementerian Kebudayaan sangat menyesalkan insiden yang terjadi. Kami telah
berkoordinasi dengan pemerintah daerah, aparat penegak hukum, serta pengelola museum
untuk memastikan keamanan dan perlindungan koleksi. Langkah-langkah pemulihan segera
dilakukan,” ujar Fadli Zon.

Kerusakan koleksi museum

Selain koleksi museum yang hilang, koleksi miniatur lumbung mengalami kerusakan parah. Beberapa koleksi lain seperti arca Bodhisatwa, dan bata berinskripsi mantra-mantra yang telah berhasil diselamatkan oleh Juru Pelihara Kementerian Kebudayaan.

Kementerian Kebudayaan akan terus memantau perkembangan dan memastikan Museum
Bagawanta Bari Kediri dapat kembali berfungsi secara optimal sebagai ruang pembelajaran,
wisata budaya, dan pelestarian budaya.

Menteri Kebudayaan, Fadli Zon meminta pihak yang mengambil koleksi Museum Bagawanta Bari Kediri segera mengembalikannya. Adapun Museum Bagawanta Bari Kediri terdampak aksi unjuk rasa pada Sabtu (30/8/2025) malam sehingga beberapa koleksi penting yang hilang antara lain Kepala Ganesha, Koleksi Wastra (kain batik), dan buku-buku lama hilang.Dok. PASAK Menteri Kebudayaan, Fadli Zon meminta pihak yang mengambil koleksi Museum Bagawanta Bari Kediri segera mengembalikannya. Adapun Museum Bagawanta Bari Kediri terdampak aksi unjuk rasa pada Sabtu (30/8/2025) malam sehingga beberapa koleksi penting yang hilang antara lain Kepala Ganesha, Koleksi Wastra (kain batik), dan buku-buku lama hilang.

Pembakaran gedung di Surabaya dan Bandung

Selain itu, Kementerian Kebudayaan juga menyesalkan atas pembakaran Gedung Grahadi Surabaya dan Gedung Cagar Budaya tingkat Kota Bandung.

Gedung Grahadi merupakan Rumah Dinas Gubernur Jawa Timur. Bagian utama Gedung dibangun pada Bagian utama Gedung dibangun pada tahun 1795 dengan gaya arsitektur yang khas. Bagian gedung yang terbakar di sisi barat bagian depan.

Sementara itu, Gedung Cagar Budaya tingkat Kota Bandung yang terbakar merupakan bagian kompleks hunian pejabat kolonial Belanda yang dibangun sekitar tahun 1920-an dengan gaya arsitektur indische empire yang unik. Bangunan ini pernahmenjadi rumah dinas Wakil Gubernur Jawa Barat hingga awal tahun 2000-an.

Baca juga: Cara Berkunjung ke Museum Bank Mandiri, Wajib Titip Tas

Kementerian Kebudayaan mengimbau semua elemen masyarakat untuk menjunjung tinggi
dan menghargai nilai budaya dan peradaban dengan menjaga museum dan cagar budaya.

Museum, lanjut Fadli Zon, merupakan milik bersama dan menghimpun perjalanan panjang sejarah budaya bangsa serta sudah seharusnya dirawat, dijaga, dan dihormati semua pihak.

“Mari kita jaga museum dan cagar budaya yang ada di tempat kita masing-masing agar tetap
lestari karena ini merupakan simbol kemajuan peradaban bangsa,” kata Fadli Zon.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Travel News
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Travel News
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau