KOMPAS.com - Berhasil masuk ke Akademi Militer (Akmil) dan menempuh pendidikan hingga lulus merupakan suatu kebangaan bagi mereka yang ingin menjadi prajurit TNI (Tentara Nasional Indonesia).
Namun bukan berarti karier lulusan Akmil hanya berakhir di seputar kemiliteran saja. Setidaknya ada tujuh pejabat jajaran menteri di Kabinet Merah Putih di bawah ini juga merupakan lulusan Akmil, dirangkum dari Antaranews, Senin (4/8/2025).
Di antaranya yang terkenal di telinga publik adalah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hingga Teddy Indra Wijaya.
Agus Harimurti Yudhoyono atau biasa disebut AHY lulus dari Akmil tahun 2000 dengan gelar lulusan terbaik.
Putra sulung Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono ini pun ikut mengantongi penghargaan Adhi Makayasa dan Pedang Trisakti Wiratama.
Setelah lulus ia pernah menjadi Komandan Peleton di Batalyon Infanteri Lintas Udara 305/Tengkorak dalam Operasi Pemulihan Keamanan di Aceh hingga menjadi Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203 Arya Kemuning.
Danyon adalah jabatan terakhir dari perwira dari korps infanteri ini, dengan pangkat terakhir Mayor. Agus Harimurti Yudhoyono juga serius mendalami pendidikan formal. Ia punya tiga gelar magister.
Terakhir pada Oktober 2024 ia meraih gelar doktor di bidang Pengembangan SDM dengan predikat cum laude dari Universitas Airlangga (Unair).
Sjafrie Sjamsoeddin merupakan teman sekelas Presiden Ri Prabowo Subianto ketika menjalani pendidikan di Akmil.
Ayahnya, Sjamsoeddin Koernia adalah mantan tentara. Inilah latar belakang yang mendorong Sjamsoeddin untuk meneruskan jejak sang ayah.
Sjafrie lulus dari Akmil tahun 1974. Mula-mula tahun 1975 ia memegang amanah untuk menjadi Komandan Peleton (Danton) di Grup I Komando Pasukan Khusus (Kopassus) selama dua tahun.
Kemudian kariernya berkembang pesat. Ia pernah menjabat sebagai Komandan Kompi (Danki) II Grup I Kopassus (1977-1980), Perwira Intelijen di Grup I (1980-1981) hingga Asisten Operasi Komandan Kopassus pada 1991-1993.
Lahir di Takengon, Aceh, pada 11 Februari 1979, Sugiono merupakan alumnus SMA Taruna Nusantara angkatan 1997 dan satu angkatan dengan Agus Harimurti Yudhoyono.
Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi militer Amerika Serikat yakni di Norwich University dengan beasiswa dari Danjen Kopassus saat itu, Mayor Jenderal TNI Prabowo Subianto.
Sugiono baru mengikuti pendidikan calon perwira di Akademi Militer di Magelang setelah lulus dari Amerika. Ia lulus pada 2002 dengan pangkat Letnan Dua korps Infanteri.