Roket Canggih Starship Milik SpaceX Meledak saat Peluncuran Uji Coba

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Roket Starship milik SpaceX meledak pada Kamis (20/4/2023) dalam uji coba peluncurannya di Texas, AS.

Dilansir dari AFP, Starship, digadang sebagai roket paling canggih saat ini, diluncurkan dalam keadaan tanpa awak.

Uji coba tersebut bertujuan untuk mempersiapkan misi betulan untuk astronot ke Bulan, Mars, dan sekitarnya.

Baca juga: Starship, Mega Roket Elon Musk Disebut Bisa Ubah Bisnis Luar Angkasa Selamanya

Roket Starship diluncurkan pada pukul 8.33 waktu setempat Starbase, fasilitas peluncuran milik SpaceX di Boca Chica, Texas.

Congrats @SpaceX team on an exciting test launch of Starship!

Learned a lot for next test launch in a few months. pic.twitter.com/gswdFut1dK

— Elon Musk (@elonmusk) April 20, 2023

Mulanya, Starship berhasil meluncur dengan mulus dari landasan peluncuran. Kapsul Starship dijadwalkan lepas dari pendorong roket tahap pertama selang tiga menit setelah penerbangan.

Akan tetapi, pemisahan kapsul dengan pendorong roketnya gagal, dan akhirnya roket meledak.

“Uji terbang tidak cukup menarik, Starship mengalami pelucutan cepat yang tidak terjadwal sebelum fase pemisahan,” kata SpaceX di Twitter.

Baca juga: Rapper Bigbang TOP hingga DJ Steve Aoki Jadi Kru untuk Misi Penerbangan Bulan SpaceX

Akan tetapi, pejabat SpaceX di webcast bersorak atas keberhasilan meluncurkan Starship dan roket pendorong yang terintegrasi penuh dari darat untuk peluncuran yang bersih.

Dilansir dari Reuters, SpaceX menyatakan bahwa indisen tersebut sebagai uji terbang yang cukup sukses.

Di Twitter, CEO SpaceX Elon Musk mengetwit bahwa melalui peluncuran tersebut timnya mendapat banyak pelajaran untuk peluncuran berikutnya.

"Selamat kepada tim SpaceX atas uji peluncuran Starship yang menarik," tulis Elon Musk. 

Baca juga: Elon Musk Berubah Pikiran, Pastikan SpaceX Akan Terus Mendanai Internet Starlink di Ukraina