LOS ANGELES, KOMPAS.com - Sembilan orang telah didakwa terkait penjarahan di zona evakuasi sekitar kebakaran Los Angeles. Hal itu dikatakan Jaksa Wilayah Los Angeles County Nathan Hochman pada Senin (13/1/2025).
Dari dakwaan itu mencakup satu perampokan yang menghasilkan 200.000 dolar AS (Rp 3,2 miliar) dan sebuah patung Emmy Award dari satu rumah.
"Salah satu dari mereka yang didakwa menghadapi kemungkinan hukuman penjara seumur hidup jika terbukti bersalah," kata Hochman, dikutip dari AFP pada Selasa (14/1/2025).
Baca juga: Los Angeles Bersiap Hadapi Angin Kencang Santa Ana hingga Rabu
Hochman juga memperingatkan kepada siapa saja agar tidak melakukan tindak kejahatan, karena tindakan hukum akan diberikan.
"Jangan melakukan kejahatan apa pun yang melibatkan orang-orang yang mencoba mengambil untung dari tragedi kebakaran ini," tegas dia.
Sekitar 92.000 orang masih mengungsi tujuh hari setelah kebakaran besar terjadi di sekitar Los Angeles yang menewaskan sedikitnya 24 orang.
Zona evakuasi tempat 12.000 bangunan hancur telah dinyatakan terlarang karena polisi berupaya meyakinkan warga bahwa properti mereka akan aman dari penjarah.
Namun, penangkapan terus meningkat, dan pada Senin dakwaan pertama diumumkan.
Dua tersangka terekam kamera bel pintu Ring saat menyerbu sebuah rumah di daerah Mandeville Canyon yang makmur, yang terancam oleh kebakaran Palisades selama akhir pekan.
Hochman mengatakan Martrell Peoples memiliki hukuman berat sebelumnya dan, berdasarkan aturan tiga pelanggaran, maka dia dapat dipenjara seumur hidup.
Terduga kaki tangannya, Demari Bell, dapat dipenjara selama lebih dari 22 tahun. Seorang pria ketiga ditangkap karena tabrak lari saat polisi memburu mereka yang bertanggung jawab atas perampokan tersebut.
Sedangkan enam tersangka lainnya telah didakwa dengan sejumlah perampokan rumah di Altadena, termasuk pencurian patung Emmy Award dari satu rumah.
Namun tidak ada rincian yang diberikan tentang siapa pemilik patung itu.
Baca juga: [POPULER GLOBAL] Kebakaran LA Bencana Baru Hollywood | Kronologi Kebakaran Los Angeles
Blake Chow dari Departemen Kepolisian Los Angeles mengatakan petugas di berbagai wilayah bekerja sama untuk menangkap pelaku kejahatan di tengah bencana kebakaran hutan tersebut.
"Bukankah sudah cukup buruk bahwa kita memiliki (ribuan) orang yang telah dievakuasi dari suatu daerah, dan kemudian ada segelintir orang yang ingin menjadikan mereka korban," ungkap dia.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini