Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Gempa Myanmar: 1.644 Tewas, 139 Masih Hilang

Kompas.com - 29/03/2025, 21:30 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AFP

NAYPYIDAW, KOMPAS.com - Jumlah korban tewas gempa Myanmar meningkat menjadi 1.644 orang. Bahkan sedikitnya 139 orang masih hilang.

Demikian dikatakan Junta Militer Myanmar pada Sabtu (29/3/2025) seraya menambahkan ada 3.408 orang yang terluka.

Sebuah pernyataan dari tim informasi junta mengatakan, ada 139 orang masih hilang setelah gempa bumi dangkal berkekuatan magnitudo 7,7 pada Jumat kemarin.

Baca juga: Ini Penjelasan Pakar Terkait Gempa Myanmar yang Jarang Terjadi

Dikutip dari kantor berita AFP, dampak gempa dahsyat itu menghancurkan bangunan, merobohkan jembatan, dan membuat jalan melengkung di seluruh Myanmar.

Dengan kerusakan besar terlihat di Mandalay, kota terbesar kedua dan rumah bagi lebih dari 1,7 juta orang.

Tak hanya itu saja, gempa itu juga dirasakan di Thailand yang mengakibatkan sebuah gedung pencakar langit yang sedang dibangun runtuh.

Gempa Thailand itu mengakibatkan 10 kematian telah dikonfirmasi di Bangkok.

Menurut para ahli geologi, gempa bumi itu merupakan gempa terbesar yang melanda Myanmar dalam beberapa dekade.

Bahkan getarannya cukup kuat untuk merusak bangunan-bangunan di seluruh Bangkok, ratusan kilometer jauhnya dari pusat gempa.

Baca juga: Gempa Myanmar: 1.002 Orang Tewas dan 2.400 Lainnya Terluka

Diketahui, gempa bumi dahsyat dengan kekuatan magnitudo 7,7 itu berpusat di wilayah Sagaing dekat Kota Mandalay, Myanmar.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau