Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati, Ini Penyebab Kucing Sering Bersin yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 21/07/2025, 21:44 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Bersin merupakan hal yang wajar terjadi pada manusia maupun hewan, termasuk kucing.

Namun, jika kucing bersin terus-menerus atau disertai gejala lain, kondisi ini bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan yang perlu mendapat perhatian lebih.

Pemilik kucing perlu mengetahui berbagai penyebab bersin, cara mengatasinya, serta langkah pencegahan yang bisa dilakukan di rumah.

Penyebab kucing bersin

Bersin pada kucing bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari yang ringan hingga serius. Dilansir dari The Spruce Pets, berikut beberapa penyebab umum kucing sering bersin:

Baca juga: 6 Cara Menjinakkan Kucing Liar agar Jadi Hewan Peliharaan yang Penyayang

Infeksi saluran pernapasan atas

Penyebab paling umum adalah infeksi virus seperti feline herpesvirus dan calicivirus. Infeksi ini sering disertai gejala seperti mata berair, keluarnya lendir dari hidung, batuk, serta kesulitan bernapas.

Alergi atau iritasi lingkungan

Debu, serbuk sari, asap rokok, dan bahan kimia rumah tangga bisa memicu reaksi alergi atau iritasi pada saluran napas kucing, sehingga menyebabkan bersin.

Benda asing di hidung

Serpihan rumput, pasir, atau benda kecil lainnya yang masuk ke saluran hidung bisa menyebabkan kucing bersin secara refleks.

Baca juga: Jangan Berikan Susu pada Kucing, Ini Risikonya!

Kelainan struktural atau tumor

Dalam kasus tertentu, bersin yang berkepanjangan bisa menjadi tanda adanya kelainan bentuk pada rongga hidung, polip, bahkan tumor seperti karsinoma sel skuamosa.

Kapan harus waspada?

Bersin sesekali pada kucing biasanya bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Namun, pemilik perlu waspada jika bersin disertai dengan gejala berikut:

  • Bersin berlangsung lebih dari 2-3 hari
  • Lendir berwarna kuning atau hijau
  • Mata berair atau bengkak
  • Suara napas kasar atau mengi
  • Kehilangan nafsu makan
  • Lesu dan kurang aktif

Baca juga: Apa Penyebab Kucing Terengah-engah Seperti Anjing?

Jika gejala tersebut muncul, sebaiknya segera bawa kucing ke dokter hewan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau