5 Area di Rumah yang Sering Jadi Sarang Serangga
KOMPAS.com - Kehadiran serangga di dalam rumah sering kali membuat tidak nyaman. Meski sudah rutin membersihkan, tetap saja ada kemungkinan semut, kecoak, nyamuk, atau lalat masuk ke rumah tanpa disadari.
Menurut ahli entomologi Emma Grace Crumbley, serangga lebih aktif di musim panas karena suhu yang hangat membuat hewan-hewan ini keluar dari tempat persembunyian. Jadi, jika tidak diantisipasi, rumah mungkin akan menjadi sasaran serangga.
Baca juga: Apakah Tanaman Hias Ampuh untuk Mengusir Serangga?
Tempat favorit serangga di rumah
Ilustrasi semut di rumah Dilansir dari Real Simple, berikut adalah beberapa tempat yang kerap jadi sarang serangga di rumah.
Loteng
Loteng adalah salah satu area yang jarang dijamah penghuni rumah. Kondisi inilah yang membuat kecoak dan tikus betah bersembunyi di sana.
Crumbley menyarankan untuk memeriksa loteng pada siang hari dengan mematikan lampu, lalu amati apakah ada cahaya yang masuk melalui celah.
Jika terlihat, segera tutup celah tersebut karena bisa menjadi jalan masuk serangga. Langkah kecil ini dapat mengurangi risiko infestasi sejak dini.
Baca juga: 5 Kebiasaan yang Mengundang Serangga ke Rumah Tanpa Disadari
Tumpukan kayu
Tumpukan kayu di halaman atau kusen jendela yang sudah lapuk juga kerap menjadi tempat bersarangnya serangga.
Menurut Crumbley, hewan perusak kayu seperti rayap sangat menyukai kayu lembap. Untuk mencegahnya, pindahkan tumpukan kayu dari rumah dan segera ganti bagian kayu yang rusak.
Dengan begitu, rumah tidak akan menjadi target serangga pemakan kayu.
Baca juga: 5 Hama Serangga yang Sering Merusak Tanaman Bunga
Tempat sikat gigi
Siapa sangka jika wadah sikat gigi juga menjadi tempat favorit serangga? Pasalnya, kelembapan dan sisa pasta gigi bisa menarik semut dan lalat drainase.
Sebaiknya, tempat sikat gigi dibersihkan setiap minggu dan dikeringkan sepenuhnya. Kebiasaan kecil ini bisa mencegah munculnya hama sekaligus menjaga kebersihan area kamar mandi.
Tanaman hias
Tanaman hias dapat mempercantik ruangan, tetapi juga bisa menarik serangga. Pot dengan tatakan air yang jarang dikosongkan menjadi tempat ideal bagi nyamuk untuk berkembang biak.
Baca juga: Cara Menggunakan Ampas Kopi untuk Membasmi Serangga
Oleh karena itu, kamu perlu rutin mengosongkan tatakan air dan menambahkan lapisan pasir di atas tanah. Cara ini membantu mengusir serangga kecil yang kerap bersarang di sekitar tanaman hias.
Wastafel
Lubang kecil pada wastafel kamar mandi atau dapur sering menjadi area lembap yang jarang dibersihkan. Kondisi tersebut tidak hanya memicu jamur, tetapi juga menarik serangga.
