Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Gejala Kanker Usus Besar yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Nyeri pada Perut

Kompas.com - 07/10/2024, 13:30 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Kanker usus besar adalah pertumbuhan sel yang dimulai di bagian usus besar yang disebut colon, yakni bagian pertama dan terpanjang dari usus besar.

Kanker usus umumnya menyerang orang lanjut usia (lansia), tetapi juga dapat terjadi pada usia berapa pun.

Dikutip dari laman Mayo Clinic, kanker usus besar biasanya bermula dari gumpalan sel kecil yang disebut polip yang terbentuk di dalam usus besar.

Meski secara umum polip tidak bersifat kanker, beberapa dapat berubah menjadi kanker usus besar seiring berjalannya waktu.

Baca juga: Daftar Sayur dan Buah yang Bisa Cegah Kanker, Ada Apa Saja?


Polip sering kali tidak menimbulkan gejala sehingga disarankan untuk melakukan pemeriksaan rutin untuk mencari polip di usus besar.

Hal tersebut bertujuan untuk menemukan dan mengangkat polip (jika ada) sehingga membantu mencegah kanker usus besar.

Kanker usus besar terkadang disebut kanker kolorektal. Istilah ini menggabungkan kanker usus besar dan kanker rektum, yang bermula di rektum.

Baca juga: 7 Manfaat Rutin Makan Alpukat, Mencegah Kanker dan Osteoporosis

Gejala kanker usus besar

Dikutip dari laman American Cancer Society, gejala umum kanker usus besar adalah:

  1. Perubahan kebiasaan buang air besar, seperti diare, sembelit, atau penyempitan tinja, yang berlangsung lebih dari beberapa hari
  2. Perasaan ingin buang air besar yang tidak kunjung membaik, meski setelah buang air besar
  3. Pendarahan rektal dengan darah merah terang
  4. Darah dalam tinja, yang mungkin membuatnya tampak berwarna coklat tua atau hitam
  5. Kram atau nyeri perut
  6. Merasa lemah dan mengalami kelelahan
  7. Penurunan berat badan tanpa usaha.

Baca juga: Manfaat Mengonsumsi Jagung untuk Kesehatan Usus dan Pencernaan

Sering kali kanker usus besar tidak menimbulkan gejala hingga kanker tersebut tumbuh atau menyebar.

Dengan demikian, penting untuk menjalani tes kanker usus sebelum mengalami gejala apa pun sehingga lebih mungkin dan mudah diobati.

Penyebab kanker usus besar

Ilustrasi usus besar yang memiliki fungsi penting, sehingga perlu menjaga kesehatannya. Via Wikipedia.org Ilustrasi usus besar yang memiliki fungsi penting, sehingga perlu menjaga kesehatannya.

Seperti semua jenis kanker, kanker usus besar terjadi ketika sel-sel tubuh tumbuh dan membelah secara tak terkendali.

Umumnya, semua sel dalam tubuh terus tumbuh, membelah, dan mati. Namun, pada kanker usus, sel-sel yang melapisi usus besar dan rektum terus tumbuh dan membelah.

Itu terjadi bahkan ketika seharusnya sel-sel tersebut mati. Sel-sel kanker ini mungkin berasal dari polip di usus besar, sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya.

Baca juga: Manfaat Mengonsumsi Jagung untuk Kesehatan Usus dan Pencernaan

Dilansir dari laman Cleveland Clinic, peneliti medis tidak yakin mengapa beberapa orang dapat mengembangkan polip usus prakanker yang menjadi kanker usus.

Namun, mereka tahu faktor risiko tertentu meningkatkan kemungkinan orang mengembangkan polip prakanker dan kanker usus besar.

Faktor risiko tersebut meliputi kondisi medis tertentu, termasuk kondisi bawaan dan pilihan gaya hidup.

Memiliki satu atau lebih faktor risiko kanker usus bukan berarti Anda pasti akan mengalami kondisi tersebut, tetapi Anda memiliki risiko yang lebih tinggi.

Baca juga: 4 Jenis Buah yang Sebaiknya Tidak Dimakan Bersamaan, Bisa Picu Masalah Pencernaan

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Tren
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Tren
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Tren
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
Tren
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Tren
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
Tren
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
Tren
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Tren
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Tren
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
Tren
Kisah Bayi '7-Eleven' yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Kisah Bayi "7-Eleven" yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Tren
Setelah Gelar Pangeran Dicabut, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Terakhir Andrew
Setelah Gelar Pangeran Dicabut, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Terakhir Andrew
Tren
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Tren
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Tren
Cara Menyaksikan Fenomena Supermoon Emas 5 November 2025
Cara Menyaksikan Fenomena Supermoon Emas 5 November 2025
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau